Bupati bersama masyarakat dan perangkat desa di kantor. (Foto: Wahyu Humas).
KALIORANG- Progres dan geliat pembangunan di kecamatan dan desa selalu menjadi perhatian Bupati Kutim H Ismunandar. Untuk itu, Ismu selalu mengapresiasi pemerintah Kecamatan dan Desa yang selalu melakukan inovasi serta kegiatan pembangunan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Harapan saya, Kades dan Camat menjadi lebih inovatif serta lebih bersemangat untuk membangun daerahnya,” kata Ismu, saat kunjungan kerja ke Kecamatan Kaliorang, Rabu (13/3/2019).
Kunjungan Bupati ke Kaliorang kali ini tak lain untuk meresmikan Kantor Camat dan Kantor Desa Kaliorang. Tak hanya itu, orang nomor satu di Pemkab Kutim tersebut juga melakukan prosesi peletakan batu pertama pembangunan Gedung Serba Guna Desa dan Masjid Raya.
Bupati sangat bahagia dan bersyukur, proses dan progress pembangunan di Kutim secara umum terus berjalan. Khususnya untuk mengejar tujuan meningkatkan infrakstruktur di Kecamatan Kaliorang. Setelah listrik dan air yang sudah memang mulai terpenuhi. Karena progress pembangunan yang positif tersebut, masyarakat pun mengundang Bupati beserta rombongan untuk mengadakan syukuran bersama. Syukuran yang melibatkan ratusan masyarakat tersebut digelar di halaman Kantor Desa Kaliorang, Kecamatan Kaliorang.
Terkait peletakan batu pertama GSG Desa dan Masjid Raya Kaliorang, Ismu dihadapan masyarakat berharap agar progress pembangunannya lekas selesai. Sehingga dapat mendukung aktifitas pertemuan masyarakat dan beribadah warga di Masjid.
“Semoga segera rampung dan menjadi ikon di Kaliorang. Selanjutnya bisa bermanfaat dalam meningkatkan ketaqwaan masyarakat. Apalagi lokasi strategis langsung menghadap pantai serta menghadap laut,” sebut Ismu.
Camat Kaliorang Simon Salombe juga mengaku bersyukur dengan adanya kantor baru untuk Pemerintah Kecamatan. Dia berharap semua pelayanan dapat meningkat dengan adanya fasilitas representative yang dimiliki Kantor Camat Kaliorang.
“Staf-staf (tentunya) semakin aktif dan bersemangat, kantornya mewah dan besar, orang-orang (pasti) makin berkompeten dalam berkerja, (maka) pelayanan harus makin prima,” ucap Simon.
Selanjutnya Simon menjelaskan, program pembangunan masjid dimaksud menggunakan dana CSR, berkerja sama seluruh perusahaan dibawah naungan PT Indexim. Sedangkan pembangunan kantor desa menggunakan dana desa. Kantor Camat menggunakan APBD berikutnya pembangunan GSG menggunakan sharing pendanaan dana desa dan CSR.
Senada, Kepala Desa Kaliorang Suprianto juga merasa sangat bahagia dengan kunjungan Bupati sekaligus meresmikan hal penting masyarakat Kaliorang.
“Sebelumnya (2012) kantor desa adalah hasil swadaya masyarakat, sekarang (2019) Allhamdulilah, sudah terwujud dengan bentuk bangunan yang megah,” ucap Suprianto.
Suprianto berharap desa dan kecamatan Kaliorang lebih menjadi prioritas dalam pembangunan. Karena menurutnya Kaliorang bakal menjadi wajah Kabupaten, disebabkan adanya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan. Tahun ini, sambungnya, dana untuk desa membangun fokus dalam pembangunan sarana publik untuk anak muda.
Sementara itu, Perwakilan PT Indexim Spesialis CSR Bambang Winarno, berpesan, dengan adanya dan prasarana tersebut, diharapkan lebih meningkatkan ketaqwaan dan pelayanan terhadap masyarakat. Dia meminta para pihak yang menggunakan fasilitas bisa terus menjaga dan merawat.
“Semua ini miliki kita bersama, bukan milik perorangan, kelompok, apalagi perusahaan. (Dibangun) Demi masyarakat sejahtera,” tutupnya.(hms7)
