Peletakan pertama pemancangan slop dan pilar Masjid Raudhatul Jannah oleh Bupati Kutim H Ismunandar. (Foto Jani Kompi)
SANGATTA– Permulaan program pembangunan Masjid Raudhatul Jannah, di RT 028 Gang Melati, Jalan Inpres, Sangatta Utara yang ditandai dengan peletakan dan pemancangan slop pertama, Kamis (16/1/2020) diapresiasi oleh Bupati Kutim H Ismunandar. Apa sebab? Karena ternyata pembangunan tempat ibadah umat muslim tersebut dilalukan dengan pola swadaya masyarakat.
“Tentang (pengembangan) keagamaan saya melihat semangat masyarakat sangat tinggi untuk membangun masjid di RT 28 ini,” ucap Ismu sapaan akrab Bupati.
Ismu lantas mengutarakan rasa bangganya kepada masyarakat yang dengan swadaya dan semangat gotong royong membangun sarana ibadah tersebut. Karena menurut dia, kini semangat kegotong royongan semakin menurun.
Prosesi pemancangan slop dan pilar masjid ini turut disaksikan Ketua DPRD Kutim Ny Hj Encek UR Firgasih, Sekretaris Kabupaten H Irawansyah, anggota DPRD Kutim Uce Prasetyo, Camat Sangatta Utara M Basuni. Selain itu juga hadir Ketua Baznas Kutim beserta jajaran, pengusaha, tokoh agama, tokoh masyarakat, majelis taklim serta puluhan masyarakat sekitar.
Momentum tersebut juga dimanfaatkan warga untuk mengajukan permohonan penyelesaian pembangunan masjid dan sarana lainnya. Seperti semenisasi jalan serta gedung TK/Paud di sekitar masjid.
Menanggapi hal tersebut, Ismu manyampaikan kepada panitia pembangunan masjid dan masyarakat diwilayah tersebut, bahwa pemerintah daerah akan membantu meningkatkan pembangunan Masjid Raudhatul Jannah.
Maka dari itu Ismu lantas menginstruksikan kepada Seskab Irawansyah untuk menganggarkan sebesar Rp 100 juta untuk menjawab aspirasi warga. Dalam kesempatan itu Ketua DPRD Hj encek UR Firgasih turut menyumbang Rp 25 juta diikuti bupati sebesar Rp 25 juta.
“Alhamdulillah Bupati, Ketua DPRD, Seskab, anggota DPRD, pengusaha hadir. Kalau sesuatu itu kita kerjakan dengan kompak insyaAllah tujuan kita tercapai,” ucap Ismu disambut tepuk tangan masyarakat yang hadir saat itu.
Kemudian terkait semenisasi jalan, ia menginstruksikan Camat Sangatta Utara untuk mengawal program dimaksud. Sementara soal pembagunan PAUD, Ismu meminta kepada pihak panitia untuk melakukan pendekatan terlebih dahulu terkait penyelesaian lahan.
Sebelumnya, Ketua Pengurus Masjid Raudhatul Jannah Eko Juniarti, menjelaskan latar belakang dibangunnya masjid yang dilatarbelakangi hasil musyawarah seluruh masyarakat. Mengakomodir antusiasme masyarakat yang memginginkan masjid di kawasan pemukiman padat penduduk.
“Alhamdulillah salah satu warga mewakafkan tanahnya seluas 20×20 meter untuk pembangunan masjid. Kemudian kita dirikan pondasi secara swadaya masyarakat. Mudah mudahan bapak Bupati dapat membantu menyelesaikan pembangunan masjid ini agar masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan baik dan nyaman,” harap Eko. (hms10)
