Saat bupati Ismunandar uji petik air di Sangkulirang. (foto: Dok PDAM TTB)
SANGKULIRANG- Uji petik air bersih PDAM Tirta Tuah Benua Kutim di Sangkulirang sudah dilaksanakan. Selanjutnya, secara bertahap distribusi air ke rumah-rumah warga juga dilakukan. Tapi pertama-tama masyarakat harus mendaftar sebagai pelanggan. Di Kantor Unit PDAM Sangkuliran yang melakukan pelayanan.
“Semua sambungan langganan akan dimaksimalkan secara bertahap. Namun hal pertama yang mesti dilakukan warga Sangkulirang adalah melalukan pendaftaran,” imbau Direktur PDAM Tirta Tuah Benua Kutim Suparjan, usai uji pentik air bersih PDAM oleh Bupati H Ismunandar, belum lama ini.
Parjan, sapaan Suparjan menyebut pihaknya memiliki beberapa target pelayanan di pesisir, khususnya Sangkulirang. Pertama, sambungan secara bertahap kepada 1.000 rumah di Desa Benua Baru Ilir. Kedua, 600 sambungan lagi, juga secara bertahap di Desa Benua Baru Ulu. Total untuk dua desa secara bertahap 1.600 sambungan langganan (SL).
“Khusus di 2020 ini, target sambungan langganan, sebanyak 500 sambungan. Menyesuaikan kesiapan jaringan pipa tertier yang telah terpasang,” jelasnya lagi.
Suparjan meminta masyarakat bersabar dan mendukung program PDAM Kutim. Dia optimis kedepan pelayanan air bersih PDAM kepada masyarakat semakin meningkat. Seiring terealisasinya program-program yang ada. (hms3/hms3)
