Beranda Infrastruktur Aspirasi Masyarakat Kutim “Di-GOL-kan” Irwan di Senayan – Jadi Dua Jembatan Gantung...

Aspirasi Masyarakat Kutim “Di-GOL-kan” Irwan di Senayan – Jadi Dua Jembatan Gantung di Batam dan Bengalon

372 views
0

Jembatan gantung di Kecamatan Batam (progres) dan Bengalon (sudah jadi) aspirasi warga Kutim yang direalisasikan Irwan, Legislator Senayan asal Sangkulirang. (ist)

KUTAI TIMUR – Kondisi wilayah Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang luas, bahkan lebih luas dari beberapa provinsi di Pulau Jawa, tentunya membutuhkan perhatian lebih dalam pembangunan. Kondisi geografis negeri ini terdapat banyak lembah dan sungai, yang secara fisik memisahkan tempat tinggal penduduk dengan berbagai fasilitas publik. Akses masyarakat di daerah pelosok nampaknya masih banyak membutuhkan perhatian pemerintah. 

Anggota DPR RI daerah pemilihan (Dapil) Kaltim, Irwan yang merupakan Legislator dari Fraksi Partai Demokrat mengerti kebutuhan daerah-daerah dimaksud. Kemudian melalui domainnya terus mendorong pembangunan di daerah agar semakin terkoneksi antar wilayah. Khusus di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Irwan sebagai putra asli Sangkulirang berhasil mengamankan alokasi beberapa program pembangunan jembatan gantung di Kecamatan Batu Ampar dan Bengalon.

“Saya mengusulkan dan menyetujui aja, jembatan gantung di Batu Ampar (Batam), (mengubungkan) lebar sungai 120 meter,” kata Irwan, belum lama ini.

Tahun ini, sambung Irwan, ada dua jembatan yang dibangun yakni Batam dan Bengalon. Pembangunan jembatan gantung itu, untuk menangani masalah aksesibilitas masyarakat desa. Pogram penyediaan infrastruktur jembatan sederhana yang terbatas, terutama untuk kelancaran hasil produksi tani, akses sekolah, akses ekonomi masyarakat desa yang selama ini terputus oleh sungai. Sekaligus membuka akses penghubung antar desa, sehingga dapat menggerakkan potensi ekonomi perdesaan sebagai objek wisata.

Pembangunan jembatan gantung yang menghubungkan sejumlah desa terisolir di Kecamatan Batam dan Bengalon ini menggunakan dana aspirasinya dari APBN, antara Rp 5-10 miliar untuk tiap jembatan, tergantung jembatan yang dibangun. Usulan jembatan gantung sengaja diprogramkan sesuai permintaan masyarakat Batam dan Bengalon.

Selaku wakil rakyat Kaltim, Irwan juga memberi perhatian untuk daerah lain di tanah Borneo ini. Menurutnya di tahun depan akan ada dua program serupa yang ia usulkan.

“1 di Kukar dan 1 lagi di Paser,” sebut Irwan.

Legislator yang dulu sempat menjadi ASN di Pemkab Kutim ini menegaskan, akan terus memperjuangkan aspirasi pembangunan infrastruktur untuk rakyat Kaltim secara berkelanjutan. Agar anggaran infrastruktur untuk Kaltim kembali dirasakan maayarakat. (hms3)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here