Beranda Infrastruktur Ardiansyah Resmikan Tempat Ibadah Khatolik di Wahau – Berpotensi Jadi Destinasi Wisata...

Ardiansyah Resmikan Tempat Ibadah Khatolik di Wahau – Berpotensi Jadi Destinasi Wisata Religi

726 views
0

Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman saat meresmikan tempat ibadah Goa Maria Pengantar Segala Rahmat di Kecamatan Muara Wahau. (Wahyu Yuli Artanto Pro Kutim)

MUARA WAHAU – Kondusifitas lingkungan masyarakat dan toleransi umat beragama yang sangat baik di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), jadi cerminan indahnya kebhinekaan yang terwujud di daerah ini. Kondisi ini tentunya menjadi nilai plus dan modal pembangunan.

“Sejak Kabupaten ini berdiri tidak pernah terjadi sesuatu yang meretakan hubungan kemanusiaan, ini juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kutai Timur,” kata Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman saat meresmikan tempat ibadah Goa Maria Pengantar Segala Rahmat di Kecamatan Muara Wahau, Sabtu (27/11/2021). 

Untuk itu, Pemkab Kutim selalu memberikan kesempatan yang sama setiap umat beragama agar dapat menjalankan kegiatan peribadahan masing-masing. Bahkan bentuk dukungan terhadap bidang keagamaan tertuang dalam visi dan misi Pemkab Kutim.

“Tidak ada yang kita beda-bedakan, baik suku, agama dan budaya. Semua diberikan (kesempatan) sesuai dan proposional,” imbuhnya di hadapan seluruh undangan yang hadir.

Karena diyakini bakal menjelma menjadi destinasi wisata religi, Ardiansyah meminta warga sekitar dan umat khatolik, untuk menjaga serta merawat ikon baru tersebut. Selain tetap menggunakannya untuk beribadah.

“Suatu saat tempat ini (Goa Maria) bisa jadi tempat ziarahnya umat Katolik dari belahan dunia,” ucapnya disaksikan CEO PSM Sinar Mas, Kadis Pariwisata Kutim Nurullah, Kadis DPM-PTSP Kutim Teguh Budi Santoso, Kepala DPMD Yuriansyah, Anggota DPRD Kutim Siang Geah, Camat Muara Wahau serta undangan lainya. 

Pada kesempatan ini Ardiansyah tak lupa mengucapkan terima kasih kepada PT Sinar Mas karen mendukung pembangunan tempat ibadah untuk umat Katolik, yang letaknya berdekatan dengan  Goa Angin. Masih satu kawasan dalam Gunung Kongbeng tersebut. Ditambah lagi, tempat ibadah tersebur sangat indah dan telah diberkati oleh Keuskupan Agung Samarinda.

Semwntara itu CEO PSM Sinar Mas Suryanto Bun mengatakan, perencanaan pembangunan tempat ibadah sudah dimulai sejak 2018 dan selesai pada 2020 lalu. 

“Karena 2020 masih pandemi COVID-19, akhirnya kami putuskan hari ini dilakukan pemberkatan sekaligus diresmikan oleh bapak Bupati (Kutim),” tutupnya. (hm8/hms3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini