Kasmidi Bulang saat menyampaikan sambutan usai terpilih pada Musda MD KAHMI Kabupaten Kutim di Hotel Kutai Permai (Ist)
SANGATTA – Hasil musyawarah daerah (Musda) IV Majelis Dewan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Indonesia (MD KAHMI) Kutai Timur (Kutim) di Hotel Kutai Permai Sangatta, Jumat (10/12/2021) malam, bermufakat memilih Kasmidi Bulang sebagai ketua umum. Kasmidi yang merupakan Wakil Bupati Kutim akan memimpin para alumni HMI ini untuk periode 2021-2026.
Sebelumnya, ada empat calon ketua yang terdaftar melalui penjerjaringan di Musda. Dibawah kepanitiaan Dedi Haryadi (Ketua), Arham Januzac (Sekretaris), dan Aswadi (Bendahara). Presidium sidang Musda Imam Sujono Lutfi dan lainnya, menghasilkan kesepakatan bahwa kepemimpinan MD KAHMI Kutim diserahkan kepada Dr H Kasmidi Bulang ST MM pada periode 2021-2026. Empat calon ketua lainnya mengambil keputusan untuk mundur dari pencalonan.
Setelah terpilih secara aklamasi, Kasmidi Bulang menyampaikan apresiasi kepada peserta Musda IV MD KAHMI Kutim. Karena telah memberikan kepercayaan kepadanya.
“PR kita ke depan adalah untuk menyatukan kembali organ-organ KAHMI ini. Karena saya melihat, kita ini memang kalau berorganisasi ngumpul, tapi setelah itu kita nggak lagi,” ucap Kasmidi.
Maka dari itu, agar seluruh anggota dapat selalu berkumpul dan berkoordinasi, ia ingin membangun sekretariat. Agar nantinya bisa menjadi wadah berinteraksi sesama pengurus. Selain pembenahan internal.
“Sekretariat harus jadi, sehingga nanti menjadi tempat berinteraksi, berdiskusi. Mungkin juga menelurkan satu ide kreatif terhadap pembangunan, atau apa pun itu yang ada di kabupaten ini,” lanjutnya.
Kasmidi berharap, semua pengurus berusaha segera melakukan pelantikan kepengurusan yang baru. Agar, awal tahun depan bisa mengadakan rapat kerja. Sehingga program kerja dapat segera dirancang dengan baik.
Salah seorang calon ketua yang mengundurkan diri, yang juga merupakan salah satu kader pertama sekaligus Ketua Komisariat pertama HMI Cabang Sangatta, Faizal Rachman mengaku, dirinya mengambil keputusan mundur dari pencalonan dikarenakan alasan yang lebih luas.
“HMI Cabang Sangatta ini peran-perannya bisa dimaksimalkan. Perlu lembaga KAHMI yang kuat, punya kepemimpinan yang kuat juga. Kemarin ada beberapa figur, lalu saya juga mendengarkan masukan dari teman-teman dan saya memilih mundur untuk menyerahkan ini kepada Kanda Kasmidi Bulang,” tegasnya.
Dia berharap keputusan mundur dari pencalonan Ketua MD KAHMI Kutim menjadi pilihan terbaik. Selanjutnya Kasmidi Bulang bisa memaksimalkan perannya dan memberdayakan seluruh keluarga besar HMI dan KAHMI di Kutim. Khususnya demi kemajuan pembangunan di Kutim.
“Karena kader-kader KAHMI ini luar biasa, sudah dikader melalui LK 1, LK 2, bahkan mungkin ada yang sudah LK 3. Saya rasa potensi ini sayang kalau tidak dimaksimalkan,” ucapnya. (hms15/hms3)