SANGATTA- Memperingati hari jadi ke 22 Dharma Wanita Persatuan (DWP) tahun ini, DWP Kutim telah menggelar berbagai kegiatan positif. Seperti kegiatan donor darah dan bhakti sosial. Puncaknya, peringatan hari jadi DWP di Kutim dilaksanakan syukuran sederhana di Ruang Meranti, Sekertariat Kabupaten, Rabu, (15/12/2021) pagi.
Kegiatan yang mengusung tema “Membangun Ketahanan Perempuan Indonesia Melalui Kesehatan Mental dan Bisnis UMKM” ini dihadiri sejumlah undangan. Seperti Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman, namun dipertengahan acara harus pergi karena ada urusan pekerjaan yang mendadak. Berikutnya nampak Ketua TP PKK Kutim Ny Hj Siti Robiah Sulaiman, unsur Forkopimda beserta isteri, Plt Assisten Pemkesra Seskab Kutim Yuriansyah dan Plt Asisten Administrasi Rizali Hadi, Ketua GOW serta undangan lainnya. Di akhir acara, seluruh undangan dipersilakan melihat-lihat pameran hasil olahan kerajinan. Serta bazar kuliner yang diselenggarakan DWP Kutim di depan Ruang Meranti.
Sebelumnya Plt Asisten Pemkesra Yuriansyah mewakili Bupati Kutim mengatakan sinergi antara DWP dan Pemkab Kutim mutlak dilakukan. DWP merupakan mitra Pemkab Kutim dalam pembangunan. Untuk itu OPD hingga pemerintah kecamatan mesti mendukung demi memaksimalkan program kerja DWP Kutim yang merupakan organisasinya isteri para ASN.

“Apalagi dalam kondisi pandemi (COVID-19) seperti ini, Dharma Wanita Persatuan masih mampu melakukan kegiatan yang bersifat sosial kepada masyarakat. Kegiatan ini tidak terlepas dari peran serta seluruh anggota DWP,” ujarnya.
Untuk itu wajar apabila para pihak memberikan apresiasi terhadap program DWP Kutim. selanjutnya sejalan dengan tema DWP 2021, Yuriansyah yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), berharap agar DWP Kutim bisa berkolaborasi bersama OPD untuk melakukan inovasi. Agar mampu menumbuhkan ekonomi kreatif bagi masyarakat. Menjadi salah satu pionir untuk melakukan kegiatan pemberdayaan produk lokal di Kutim.
“Dengan cara mempromosikan, membeli serta menggunakan produk lokal tersebut sebagai sebuah kebanggaan,” sarannya.
Sedangkan Ketua DWP Kutim Ny Sri Andayani Irawansyah melaporkan, memperingati hari DWP tahun ini, pihaknya telah melaksanakan aksi donor darah dan bhakti sosial. Berikutnya penyaluran bantuan ke Pondok Pesantren Darus Sholah yang mengalami musibah kebakaran beberapa waktu lalu.

“Jumlah bantuan sebesar Rp 32 juta, serta bantuan sembako ke panti asuhan yang ada di Bukit Pelangi Sangatta,” sebutnya merinci.
Bantuan tersebut, sambung Sri Andayani, merupakan sumbangan anggota DWP Kutim di OPD maupun yang ada di kecamatan. Untuk kegiatan donor darah, DWP Kutim bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kutim. Terkumpul 32 kantong darah pada kegiatan ini. (hms8/hms3)