Suasana kegiatan Jakarta Marketing Week (JMW) 10th pada rangkaian Planet Tourism Indonesia (PTI) 2022, Kamis (19/5/2022).(ist)
JAKARTA – Kepala Balai Taman Nasional Kutai (TNK) Persada Agus Setia Sitepu melalui Kepala Resort Polisi Hutan (Polhut) Sangatta Luthfi Argubi Dwi Hindaryanto menegaskan, pihaknya akan menjalankan arahan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dalam mendukung pengembangan kawasan Prevab TNK. Hal ini ia tegaskan saat dihubungi Pro Kutim, disela-sela mengikuti kegiatan Jakarta Marketing Week (JMW) 10th pada rangkaian Planet Tourism Indonesia (PTI) 2022, Kamis (19/5/2022).
“Usai Bupati Ardiansyah menerima penghargaan Bronze Champion Kategori Sustainable Development Goals (SDGs) Creative Tourism Destination Award untuk pengelolaan Prevab TNK dalam rangkaian kegiatan Planet Tourism Indonesia 2022, garapan Markplus bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI), Balai TNK diminta terus menggenjot potensi yang dimiliki Prevab TNK sebagai destinasi wisata konservasi dan penelitian,” tegasnya.
Konsep ke depannya, Balai TNK juga akan terus dikembangkan menjadi destinasi minat khusus secara berkelanjutan. Dengan meningkatkan infrastruktur pengembangan pariwisata di lingkungan Prevab TNK salah satunya pembuatan dermaga.
“Ada rencana nanti kita akan meningkatkan fasilitas dermaga di Prevab agar membuat wisatawan minat khusus lebih nyaman datang. Kemudian ada tempat khusus yang dibangun untuk melihat langsung habitat orang utan di Prevab,” tambahnya.
Intinya, sambung dia, fokus utama pengembangan pariwisata berwawasan lingkungan dan menggenjot sektor pariwisata bisa terus berjalan. Berdampingan dengan lingkungan alam yang terus terjaga kelestariannya. Namun ditegaskan Luthfi, konsep ini harus didukung oleh seluruh pihak seperti Dinas Pariwisata (Dispar) Kutim sebagai mitra kerja dan Pemerintahan Kecamatan Sangatta Selatan.
“Karena target kita di Prevab TNK dijadikan lokasi untuk mendukung dan menyukseskan World Tourism Day pada 27 September 2022 mendatang. Dengan dukungan organisasi pariwisata yaitu Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kutim,” tegasnya. (kopi13/kopi3)
