Momen kegiatan penguatan kelembagaan Pokdarwis Pulau Miang inisiasi PT GAM. Foto: ist
SANGKULIRANG – Terobosan besar dilakukan PT Ganda Alam Makmur (GAM). Menggandeng Dinas Pariwisata (Dispar) Kutim, perusahaan ini ikut mengembangkan bidang kepariwisataan maritim. Dengan menggelar program peningkatan dan penguatan kelembagaan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pulau Miang di Kecamatan Sangkulirang. Kegiatan digelar di Gedung BPU Desa Pulau Miang, Kecamatan Sangkulirang, Rabu (10/8/2022) lalu.
Dalam kesempatan itu, perwakilan manajemen PT GAM Widarto mengatakan, momen ini sebagai partisipasi GAM terutama di dalam pembangunan bidang SDM. Merupakan salah satu program GAM mendukung pelaksanaan Sail Sangkulirang 2024.
“Jadi tujuan kegiatan ini adalah memberikan pembekalan terhadap masyarakat terkait apa saja tugas dan tujuan pokdarwis. Pola kerja dan kemitraan, sapta pesona dan pariwisata, kepemanduan menyongsong kunjungan wisatawan. Langkah-langkah yang dipersiapkan dalam menyambut event besar Sail Sangkulirang dan mendukung Pulau Miang menjadi desa wisata,” tegasnya.Â
Selanjutnya, GAM mengambil peran di daerah operasi perusahaan yang berada di sekitar wilayah Kecamatan Sangkulirang. Sebagai bentuk komitmen perusahaan terhadap pembangunan masyarakat sekitar. Pihaknya juga berkolaborasi dengan Dispar Kutim, Polnes Samarinda jurusan pariwisata dan DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kaltim.
Pembekalan ini turut dihadiri Kepala Dispar Kutim Nurullah, Camat Sangkulirang Rahmad, Danramil dan Kapolsek Sangkulirang serta Kepala Desa Pulau Miang beserta jajaran. Berikutnya mahasiswa KKN Unmul yang sedang kuliah kerja nyata (KKN). Sebagai pemateri hadir Ketua DPD HPI Kaltim Awang Jumri dan dari Polnes Samarinda Said Keliwar.
Sementara itu, Camat Sangkulirang Rahmad mengaku sangat mengapresiasi apa yang dilakukan PT GAM. Ia juga berharap hal ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan lain yang ada di sekitar untuk berpartisipasi membangun daerah.
“Potensi yang dimiliki Pulau Miang seyogianya bisa dimaksimalkan untuk kesejahteraan masyarakat lokal. Pulau Miang sudah dikenal sejak dulu. Banyak potensi yang dimiliki seperti pisang hasil dari perkebunan, hasil laut dan wisatanya,” urainya.
Selanjutnya, Kepala Dispar Kutim Nurullah mengucapkan terima kasih kepada PT GAM yang menginisiasi kegiatan ini. Dia mengajak para pihak berkolaborasi membangun pariwisata Kutim.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri, kami perlu dukungan kita semua agar pariwisata Kutim semakin maju dan berkembang,” tegasnya.
Ketua DPD HPI Kaltim Awang Jumri pada kesempatan ini menyampaikan materi kepemanduan. Terkait apa saja yang harus dipersiapkan sebagai guide atau pemandu. Guide menurutnya harus memiliki prinsip (knowledge/pengetahuan), teknik serta etika yang harus dimiliki seorang pemandu.
“Apalagi ke depan Pulau Miang menjadi desa wisata,” terangnya. (*/kopi13/kopi3)
