Kunjungan kerja DPRD Kaltim ke Pemkab Kutim. Foto: Nami/Pro Kutim
SANGATTA – Rombongan DPRD Kaltim dipimpin oleh Anggota DPRD Kaltim Agusriansyah Ridwan berkesempatan langsung melakukan kunjungan kerja atau audiensi ke Pemkab Kutai Timur (Kutim) untuk memonitor serapan anggaran tahun 2024 dan membahas perencanaan anggaran tahun 2025-2026. Pertemuan berlangsung di Ruang Arau Kantor Bupati Kutim, Rabu (22/1/2025) dengan dihadiri perwakilan dari berbagai Perangkat Daerah (PD).
Pertemuan hangat ini pun diterima langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Seskab Kutim Poniso Suryo Renggono. Dalam kesempatan itu, Poniso menyampaikan laporan mengenai kesiapan PD dalam menyerap anggaran serta rencana kerja untuk dua tahun mendatang. Ia pun menegaskan pentingnya sinergi dan koordinasi antar lembaga.

“Karena memang beliau (Agusriansyah Ridwan) minta terkait SKPD yang berada di bawah Asisten I, yaitu meliputi pemerintahan dan kesejahteraan rakyat. Oleh karena itu, tadi kurang lebih ada 18 PD yang menyampaikan belum mengusulkan bantuan keuangan (Bankeu), maka kami tekankan untuk segera mengusulkan sesuai dengan Rencana Kerja (Renja) masing-masing. Selama ini fokus kita memang lebih banyak di infrastruktur, maka kali ini kita dorong untuk mengusulkan program yang lebih luas,” jelas Poniso diwawancarai Pro Kutim usai pertemuan.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas kunjungan kerja DPRD Kaltim yang dinilai mampu meningkatkan koordinasi dalam mendukung program prioritas pemerintah daerah.

“Terima kasih atas kunjungan kerjanya. Semoga kita semakin dapat bersinergi terkait anggaran yang akan mendukung 50 program kerja Pak Bupati Ardiansyah Sulaiman,” tambahnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kaltim Agusriansyah Ridwan menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa program yang telah direncanakan berjalan dengan baik dan mendapatkan dukungan optimal dari provinsi.

“Hari ini kita rapat koordinasi bersama Pak Asisten I, dinas-dinas, serta kepala bagian yang berada di bawah koordinasi Asisten Pemkesra, dalam koordinasi terkait program apa saja yang sudah masuk dari anggaran provinsi. Termasuk hal-hal apa saja yang bisa kita beri penguatan dukungan dari DPRD Provinsi dalam percepatan pembangunan di Kutim,” singkatnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan daerah dalam mengelola anggaran secara efektif dan transparan demi mendukung pembangunan berkelanjutan di Kutim. (kopi12/kopi13/kopi3)