Beranda Pemerintahan Presiden Prabowo Sampaikan Salam, Kutim Siap Ikuti Retret dan Penuhi Target Pembangunan

Presiden Prabowo Sampaikan Salam, Kutim Siap Ikuti Retret dan Penuhi Target Pembangunan

173 views
0

Momen pelantikan kepala daerah di Istana Negara oleh Presiden Prabowo. Foto: Istimewa/Irfan Pro Kutim

JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto, dalam kesempatan ramah tamah usai pelantikan kepala daerah serentak di Istana Negara pada Kamis (20/2/2025) pagi, menyampaikan perhatian khusus terhadap Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Di sela-sela menyalami Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Mahyunadi, Presiden Prabowo menyampaikan salam hangat kepada masyarakat Kutim dan mengungkapkan kedekatannya dengan kabupaten tersebut, yang ternyata memiliki hubungan erat dengan Presiden Prabowo.

“Pak Presiden Prabowo menyampaikan salam untuk Kutim. Beliau sangat akrab dengan Kutim,” ujar Bupati Ardiansyah saat berbincang dengan sejumlah wartawan di Lobi Hotel Grand Mercure Kemayoran.

Beliau juga menyebutkan bahwa ada rencana Menteri Pemberdayaan Perempuan yang akan mengunjungi Kutim pada tanggal 2 atau 3 Maret 2025 mendatang. Hal ini menjadi topik pembicaraan penting di kalangan pejabat dan diharapkan dapat memperkuat koordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) di Kutim terkait persiapan kunjungan tersebut.

Lebih lanjut, Bupati Ardiansyah menyampaikan bahwa dalam persiapan berbagai program pembangunan di Kutim, salah satu agenda besar yang akan datang adalah retret (pembekalan) yang telah dipersiapkan dengan matang. Menurutnya, retret tersebut akan berlangsung dengan penuh antusiasme, dengan persiapan fisik yang telah dilakukan secara maksimal.

“Latihan dan peralatan sudah siap, termasuk kostum Komcad (Komando Cadangan),” katanya, sembari menambahkan bahwa latihan tersebut merupakan bagian dari persiapan untuk mengikuti kegiatan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), yang pernah dilakukannya pada 2014.

Retret yang akan dilaksanakan di Akademi Militer (Akmil) Magelang ini akan berlangsung selama delapan hari, dimulai dari tanggal 27 Februari hingga 28 Februari 2025, di mana Wakil Bupati juga dijadwalkan untuk turut bergabung dalam kegiatan tersebut.

Selanjutnya, Bupati Ardiansyah juga mengungkapkan perkembangan terbaru mengenai program pembangunan Kutim. Salah satunya adalah program “Kutim Hebat” yang sudah berjalan sejak tahun 2024. Dengan target pencapaian yang ambisius, Bupati berharap bahwa sekitar 80 persen dari program tersebut dapat terselesaikan hingga tahun 2028.

“Kutim Hebat sudah dimulai dan terus berlanjut hingga 2028. Pada 2029, kami akan fokus pada penyelesaian dan penyempurnaan,” jelasnya.

Program ini diyakini akan membawa dampak signifikan bagi kemajuan Kabupaten Kutai Timur, yang merupakan salah satu daerah strategis di Kalimantan Timur. Bupati Ardiansyah menegaskan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah dan pusat, serta berharap adanya sinergi yang kuat untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Kutim.

Sebelumnya, dikutip dari siaran pers Sekretariat Negara, Presiden Prabowo Subianto melantik gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota seluruh Indonesia masa jabatan tahun 2025-2030 secara serentak di Istana Kepresidenan Jakarta. Pelantikan yang berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025 ini menjadi momen bersejarah dalam pemerintahan Republik Indonesia.

Para gubernur dan wakil gubernur dilantik berlandaskan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres RI) yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti. Kedua keputusan yang dibacakan yaitu Keppres RI Nomor 15/P Tahun 2025 dan Nomor 24/P Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Masa Jabatan Tahun 2025-2030.

Sementara itu, para bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota dilantik berdasarkan pada Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir. Surat keputusan tersebut yakni Kepmendagri Nomor 100.2.1.3 – 221 Tahun 2025 dan Nomor 100.2.1.3 – 1719 Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pada Kabupaten dan Kota Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 Masa Jabatan Tahun 2025-2030.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo mengambil sumpah jabatan para kepala daerah yang dilantik.

“Akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya. Memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan segala Undang-Undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” ucap Presiden mendiktekan sumpah jabatan.

Acara pelantikan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh perwakilan kepala daerah dari masing-masing agama. Adapun keenam perwakilan kepala daerah tersebut yakni Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, sebagai perwakilan dari agama Islam, Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, sebagai perwakilan dari agama Protestan,Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie, sebagai perwakilan dari agama Budha, Bupati Merauke Yosep Gebze, sebagai perwakilan dari agama Katolik, Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata, sebagai perwakilan dari agama Hindu dan Wali Kota Manado Andrei Angouw, sebagai perwakilan dari agama Konghucu.

Pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Prabowo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming beserta Ibu Selvi Gibran Rakabuming, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk kemudian diikuti para undangan yang hadir. Turut hadir dalam pelantikan serentak yakni para pimpinan lembaga negara, para Menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan para Ketua Umum Partai Politik.(kopi13)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini