Wakil Bupati Kutim Mahyunadi menghadiri kegiatan wisuda sarjama STIENUS. Foto: Bagus/Nasruddin Pro Kutim
SANGATTA – Ruang Akasia Gedung Serba Guna (GSG), Kamis (30/10/2025) pagi, menjadi saksi Rapat Terbuka Senat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusantara (STIENUS) dalam Wisuda Sarjana ke-XIII. Total 157 mahasiswa dari Prodi Akuntansi dan Manajemen resmi menyandang gelar sarjana, namun sorotan utama jatuh pada enam individu yang menorehkan prestasi akademik tertinggi.
Mereka adalah para peraih predikat Lulusan Terbaik Dengan Pujian (Cumlaude). Dari Prodi Manajemen, Abdul Asis dan Alifa Zahra Yulia Dela memimpin dengan IPK sempurna 3,95, diikuti oleh Firda Maulia dengan 3,93. Sementara dari Prodi Akuntansi, Muhammad Fadil unggul dengan IPK 3,88, ditemani Erly Purnama Sari (3,82) dan Nur Fadilla (3,78).
Kehadiran enam wisudawan terbaik ini menjadi simbol optimisme kualitas SDM lokal di Kutim.

Ketua STIENUS Dr Amransyah mengingatkan bahwa wisuda bukanlah akhir, melainkan awal dari kehidupan dewasa yang penuh tantangan. Senada dengan itu, Pembina Yayasan Prima Nusantara, Prof Aji Ratna Kusuma, berharap ilmu yang didapat para sarjana, khususnya para lulusan terbaik, dapat bermanfaat nyata bagi masyarakat Kutim.
Pemerintah Kabupaten Kutim, melalui Wakil Bupati Mahyunadi, memberikan penekanan khusus pada peluang kerja. Mahyunadi menyatakan bahwa para lulusan ini telah melewati “tahap pertama” dan kini siap bersaing di kancah dunia kerja. Ia menegaskan kembali komitmen Pemkab untuk menyediakan 100 ribu lapangan kerja dalam 5 tahun ke depan, sekaligus menjamin penyerapan tenaga kerja lokal.
“Anda semua yang lulus sudah melewati tahap pertama. Kami di Pemkab sedang menyiapkan tahap berikutnya,” ujar Mahyunadi.

“Dengan rencana dibukanya PT Itacha di Busang yang akan menyerap 10-15 ribu tenaga kerja, saya pastikan, 80 persen tenaga kerja harus berasal dari Kutim. Ini adalah payung hukum dan komitmen kami untuk memastikan putra-putri daerah terserap,” tegasnya.
Dengan total 157 lulusan yang siap memasuki pasar kerja, dan didukung oleh jaminan penyerapan tenaga kerja lokal dari Pemerintah Kabupaten, enam lulusan terbaik STIENUS Sangatta ini diharapkan menjadi lokomotif dan inspirasi bagi generasi muda Kutim lainnya dalam menyongsong masa depan.(kopi5/kopi13)
Dengan total 157 lulusan yang siap memasuki pasar kerja, dan didukung oleh jaminan penyerapan tenaga kerja lokal dari Pemerintah Kabupaten, enam lulusan terbaik STIENUS Sangatta ini diharapkan menjadi lokomotif dan inspirasi bagi generasi muda Kutim lainnya dalam menyongsong masa depan.(kopi5/kopi13/kopi3)


































