PEDULI: Bupati Ismunandar saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Gang Tepian RT 47. (Foto: Ist)
SANGATTA – Suasana khusyuk warga muslim ketika melaksanakan salat malam tarawih berjamaah dikejutkan dengan kobaran api yang terjadi dikawasan padat penduduk di Jalan Yos Sudarso I Gang Tepian RT 47 Sangatta Utara, sekira pukul 21.30 Wita, Senin (27/5/2019). Sontak terjadi keriuhan warga menyelamatkan harta benda dari amukan api.
Api cepat berkobar menghanguskan bangunan yang didominasi kayu. Jajaran PMK dibantu tim penjinak api dari PT KPC dan PT Pertamina yang menurunkan mobil pemadam air untuk memadamkan api tampak dibuat kerepotan pasalnya terkendala jalan lokasi yang tergolong sempit dan banyak kendaraan warga parkir hanya untuk datang menonton. Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar Pukul 22.30 Wita.

Hal ini pun mematik perhatian Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar yang langsung menuju lokasi musibah kebakaran. Saat meninjau lokasi, Ismu tampak memberikan arahan kepada warga untuk memperhatikan arus pendek listrik yang biasanya menjadi biang kerok kebakaran.
“Karena biasanya yang sering terjadi adanya korsleting listrik dan itu banyak terjadi di rumah jenis barakan,” terangnya.
Ismu juga menambahkan kedepan Pemkab Kutim akan menata ulang kawasan lingkungan dalam tata ruang penduduk yang baik.
“Tadi saya mendapatkan laporan dari petugas, mobil pemadam cukup kewalahan karena terhalang rumah dan jalan sempit jadi sangat menyulitkan petugas masuk lebih cepat ke area sumber api,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Ismu juga sudah mengarahkan tim PMI Kutim dan Dinas Sosial mendata jumlah korban kebakaran yang nantinya akan mendapatkan bantuan.
Sementara itu, Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan melalui Kapolsek Sangatta Utara Iptu Slamet Riyadi, menyebutkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
“Informasi sementara, yang baru diketahui ada 9 rumah terbakar, semuanya bangunan semi permanen hangus sedangkan nama-nama kepala keluarga yang menjadi korban masih dalam pendataan. Keterangan lain menyebutkan di kediaman Suriansyah selaku Ketua RT 47, juga ikut menjadi korban keganasan si jago merah,” tutupnya. (hms13)