Momen Bupati Ardiansyah Sulaiman saat memberikan door prize di acara HKN ke-58 tingkat kabupaten. Foto: Aulia Miranda Pro Kutim
KALIORANG- Di momen peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 58 tingkat Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang dipusatkan di Kecamatan Kaliorang, Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman juga menyerahkan sertifikat Open Defecation Free (ODF) program Stop Buang Air Besar Sembarangan kepada beberapa desa yang sukses melaksanakan langkah-langkah pembaharuan. Mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
Desa yang mendapat sertifikat ODF) sebagai desa yang masyarakatnya sudah mulai hidup teratur, karena sudah memiliki toilet sehat ditempat tinggal yaitu Desa Bumi Sejahtera, Bangun Jaya, Citra Manunggal Jaya. Sedangkan dua desa lainnya saat ini sedang menuju ODF.
“Tujuannya (pemberian sertifikat ODF) memperkuat budaya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk mencegah penyakit berbasis lingkungan. Sebagai upaya pendekatan untuk membangun perilaku higienis warga melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan,” kata Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman usai penyerahan sertifikat.
Didampingi Kadinkes Kutim dr Bahrani, Camat Kaliorang I Komang Suyadna dan Kepala BLUD Puskesmas Kaliorang Sumarno, Bupati mengatakan, program ini mendukung strategi nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Diharapkan dapat menurunkan kejadian penyakit berbasis lingkungan seperti diare, ISPA, leptospirosis, stunting, dan penyakit lainnya yang berkaitan dengan sanitasi dan perilaku.
“Diharapkan seluruh desa yang ada di Kabupaten Kutai Timur mendapat sertifikat ODF secepatnya. Sehingga derajat kesehatan masyarakat meningkat dan Kutim menjadi daerah yang sehat,” harap Ardiansyah.
Kadinkes Kutim dr Bahrani menambahkan, sertifikat ODF berlaku selamanya. Sepanjang kondisi di lapangan tidak berubah. Oleh karena itu, setiap desa diminta untuk mempertahankan kondisi yang sesuai standar STBM.
“Dengan cara membuat regulasi atau peraturan tentang membangun rumah yang harus dilengkapi dengan jamban sehat,” tambahnya.
Selain itu Bupati juga menyerahkan penghargaan kepada Posyandu terbaik 2021, serta menyerahkan tenaga NS (Ners atau lulusan pendidikan profesi sarjana keperawatan) ke BLUD Puskesmas Kaliorang. (kopi3)
