Beranda Kutai Timur Gebyar Hasil Karya Bimtek PKW Berakhir – Bupati Kutim Berharap Muncul Pengusaha...

Gebyar Hasil Karya Bimtek PKW Berakhir – Bupati Kutim Berharap Muncul Pengusaha Batik dan Pastry & Bakery

257 views
0

Bupati Ardiansyah Sulaiman saat melepas tanda peserta penutupan Gebyar Hasil Karya Bimtek. Foto: Nasruddin/Pro Kutim.

SANGATTA – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman mengatakan bahwa salah satu program unggulan Pemerintah Kabupaten sekarang ini adalah meningkatkan atau menumbuhkembangkan usaha ekonomi kerakyatan. Hal itu Ia sampaikan saat menutup Gebyar Hasil Karya Bimtek Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Kursus dan Pelatihan Penyusunan Kurikulum PKW, Membatik, Pastry & Bakery Lanjutan di Halaman Kampus SPNF SKB Sangatta Utara, Senin (19/12/2022)

“Saya memberikan apresiasi terkait dengan sanggar kegiatan belajar SPNF bidang Pendidikan Luar Sekolah (PLS). Karena sangat bersinggungan langsung dengan program unggulan pemerintah sekarang ini yaitu meningkatkan atau menumbuhkembangkan usaha ekonomi kerakyatan,” ucapnya. 

Lebih lanjut, Bupati Ardiansyah juga menyampaikan program unggulan lainnya yaitu program Rp 50 juta per RT dengan rincian penggunaannya Rp 40 juta untuk (program) infrastruktur dan Rp 10 juta untuk peningkatan sumber daya manusia (SDM).

“Merupakan upaya pemerintah daerah dalam mengatasi persoalan kemiskinan yang ada di Kutim. Salah satu sasarannya untuk mengurangi angka kemiskinan, melalui peningkatan sumber daya manusia,” tambahnya.  

Selain itu, Ia berharap kepada  kelompok-kelompok yang sudah mendapatkan bimtek membatik dan pastry & bakery untuk terus dikembangkan.

“Saya yakin yang namanya rejeki itu sudah ada, tinggal bagaimana kita berusaha dan perlu sabar. Saya berharap setelah pelatihan ini muncul pengusaha-pengusaha batik dan pastry & bakery nantinya,” harapnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah Disdik Kutim Achmad Junaidi melaporkan bahwa bimtek dilaksanakan selama 3 hari di Hotel Victoria dari 9-11 Desember 2022. Dengan jumlah peserta 110 orang. Sebanyak 30 orang perwakilan Dinas/Instansi untuk menyusun kurikulum  PKW pastry & bakery dan membatik, 40 orang  untuk pelatihan pastry dan bakery (program lanjutan), 40 orang untuk pelatihan membatik (tingkat dasar).

Ia juga mengumumkan 3 kelompok terbaik penyusunan kurikulum PKW kegiatan membatik, pastry dan bakery. Terbaik 1 Kelompok Diyah Hayatiningsih, terbaik 2 Kelompok  Badi’atul Munawaroh, terbaik 3 Kelompok Rahmawati.

Empat Kelompok terbaik kursus/pelatihan PKW kegiatan pastry dan bakery. Terbaik 1 Kelompok Menata (Salmiah), terbaik 2 Kelompok Bersemi (Andi Rasmi), terbaik 3 Kelompok Mentari (Selvi Cogen) terbaik 4 kelompok Bersinar (Jumatia). Sedangkan, 3 kelompok terbaik kursus/pelatihan membatik. Terbaik 1 Kelompok Daun Kelor (Yuliah), terbaik 2 Kelompok Burung Enggang (Ellisa), terbaik 3 Kelompok Kembang Kertas (Regita Az-Zahra). Semua kategori tersebut mendapatkan piagam penghargaan dan diserahkan langsung Bupati Ardiansyah Sulaiman.

“Untuk bantuan bahan dan peralatan membatik diberikan kepada 8 kelompok peserta pelatihan. Kelompok Arenga Pinnata (M Aby Zein Muttaqien), kelompok Anggrek Hitam (Selmi Sumalu), Kelompok Pakis (Muhammad Ramadhan), kelompok Burung Enggang (Arbayah), Kelompok Rosela (Sri Rusianti), Kelompok Daun Kelor (Rahmada), Kelompok Pinus (Masriah), Kelompok Kembang Kertas (Bulqis),” katanya. 

Pada kegiatan Gebyar Hasil Karya Bimtek juga dilakukan penyerahan bantuan dari CSR PT KPC kepada lembaga SPNF SKB Sangatta Utara berupa peralatan kursus/pelatihan menjahit dan pastry & bakery. Bantuan dari Disdik Kutim berupa peralatan meubeler dan keterampilan kepada lembaga SPNF SKB Sangatta Utara serta SPNF SKB Sangatta Selatan. 

Selain itu juga diadakan penandatanganan surat pernyataan komitmen sinergi kerja sama mendukung layanan program kegiatan pendidikan non formal antara Dinas Pendidikan dengan Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas PMD-PTSP, Dinas PMDes, Disnakertrans, Bagian Kesra Setkab Kutim, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Kominfo, STIPER Kutim, Batik Kutim (Juwita), Batik Ali (Muhammad Ali), UD Batik Paku (Risno Asan Sanjoyo), Batik Telapak Tangan Karst (Masniar Donggo) dan UMK Lubna (Dewi Yuliana). (kopi14/kopi3).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini