Beranda Kutai Timur 8 Pelaku UMKM Kutim Terima CSR KPC

8 Pelaku UMKM Kutim Terima CSR KPC

1 views
0

Momen KPC memberikan bantuan renovasi gerai dan usaha untuk pelaku UMKM Kutim. Foto: Istimewa

SANGATTA – Kaltim Prima Coal (KPC) melalui program Local Business Development (LBD) kembali menunjukkan komitmennya terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat di luar sektor pertambangan. Kali ini, perusahaan menyalurkan bantuan renovasi gerai dan dapur usaha senilai Rp 320 juta kepada delapan pelaku UMKM di Kutai Timur (Kutim).

Bantuan tersebut terdiri dari renovasi gerai usaha untuk dua UMKM, yakni Pa Lee Dji dan Warung Ceria senilai Rp 10 juta, serta renovasi dapur usaha untuk enam UMKM yakni Anis Bakery, Toserba Abah, Batari Jaya, Tiga Dara, Salwa Cake, dan Bintang Catering dengan masing masing mendapatkan Rp 50 juta. Bantuan ini bersumber dari Dana Corporate Social Responsibility (CSR) KPC bidang Pengembangan Masyarakat tahun 2025.

Ketua KITS (Koperasi Insan Tangguh Sejahtera) Sangatta, Roina Barokatin, menyebut bantuan tersebut sangat membantu para anggota UMKM yang selama ini menghadapi keterbatasan modal untuk renovasi tempat usaha. 

“Kami menyambut baik serta berterima kasih kepada KPC yang tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga pelatihan dan pendampingan. Dukungan ini sangat berarti bagi UMKM di Sangatta, Bengalon, dan Rantau Pulung,” ujarnya.

Salah seorang penerima bantuan, Jumadi, pemilik Anis Bakery di Bengalon, mengaku terbantu untuk mengembangkan usaha roti yang dirintis sejak 2018. 

“Selain untuk perbaikan dapur, bantuan ini juga akan saya gunakan untuk mendaftarkan merek usaha di BPOM agar produk kami lebih aman, bermutu, dan memiliki izin edar resmi,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan Miming Sulistyawati, pemilik Bintang Catering di Sangatta, yang telah berkecimpung di usaha kuliner sejak 2004. Ia berharap dukungan dari perusahaan maupun pemerintah dapat terus berlanjut. 

“Terima kasih atas bantuan dari KPC. Ini memberikan semangat baru bagi kami para pelaku usaha untuk terus berkembang,” ujarnya.

Dalam penyerahan bantuan secara simbolis, hadir perwakilan KPC Supt LBD Faizal dan Wiji Resmiati. Faizal menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata tanggung jawab sosial perusahaan. 

“Kolaborasi KPC dengan pemerintah dan masyarakat membuktikan bahwa keberadaan perusahaan tambang bukan semata soal bisnis, melainkan juga membangun masa depan daerah. Kami berkomitmen memberdayakan ekonomi non tambang agar masyarakat Kutim lebih mandiri dan berkelanjutan,” katanya.

Melalui berbagai program CSR yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, KPC berkomitmen untuk terus hadir mendukung tumbuh kembang UMKM di Kutim. Upaya ini diharapkan tidak hanya meningkatkan daya saing pelaku usaha lokal, tetapi juga memperkuat kemandirian ekonomi daerah sehingga masyarakat Kutim mampu berdiri kokoh menghadapi tantangan masa depan. (*/kopi12/kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini