Wakil Bupati Kutim Mahyunadi membuka kegiatan Porseni PGRI 2025. Foto: Irfan/Pro Kutim
SANGATTA – Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) PGRI Tingkat Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Tahun 2025 resmi dibuka oleh Wakil Bupati Mahyunadi di GOR Bela Diri Kudungga, Senin (27/10/2025). Acara yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim ini dihadiri oleh Kadisdik Mulyono, Sekretaris Irma Yuwinda, dan Ketua PGRI Suyatno.
Ketua PGRI Kutim, Suyatno, menyampaikan bahwa Porseni ini menjadi ajang bagi guru untuk berolahraga, bersosialisasi, dan berkesenian.

“Event olahraga ini terus terstruktur dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional,” ujarnya. Ia menambahkan, tema yang diangkat kali ini adalah “Guru Hebat Indonesia Kuat Mengukir Prestasi, Merajut Harmoni di Bumi Etam”.
Ditambahkan Suyatno, tujuan dari Porseni ini adalah meningkatkan profesionalisme guru dalam teknologi informasi, menjunjung tinggi olahraga dan seni guru, merajut silaturahmi, serta meningkatkan kebugaran tubuh guru dalam membangun karakter dan SDM.

Kemudian, Porseni mempertandingkan berbagai cabang olahraga (cabor) seperti bulu tangkis, tenis meja, catur, sepak bola, dan senam. Selain itu, ada juga lomba seni yang meliputi menyanyi solo, melukis, tari daerah, pencak silat, kaligrafi kontemporer, dan deep learning.
“Total peserta mencapai 494 orang dari berbagai kecamatan. Rinciannya adalah sebagai berikut Sangatta Utara 48 peserta, Sangatta Selatan 43 peserta, Bengalon 46 peserta, Rantau Pulung 34 peserta,Muara Wahau 37 peserta, Teluk Pandan 46 peserta, Kaliorang 6 peserta, Kaubun 29 peserta, Sandaran 31 peserta, Telen 31 peserta, Kombeng 48 peserta, Muara Bengkal 15 peserta, Sangkulirang 40 peserta, Karangan 25 peserta, Batu Ampar 13 peserta dan Muara Ancalong 2 peserta. Para juara di tingkat kabupaten ini akan dipilih untuk mewakili Kutim di tingkat provinsi yang akan diselenggarakan pada 15-19 November di Balikpapan,” tegas Suyatno.

Sementara itu, Kadisdik Mulyono menargetkan Kutim dapat meraih minimal juara 2 di Porseni tingkat provinsi.
“Porseni Kutim tren sempatnya naik. 2022 juara 3 dilaksanakan di Berau, 2023 di Kukar kita Kutim juara 2 dan di 2024 Paser turun juara empat. Porseni 2025 di Balikpapan Kutim minimal juara 2,” ujarnya.
Mulyono menambahkan, moto dari kegiatan Porseni ini adalah menjalin silaturahmi dan menunjukkan skill serta mengukir prestasi dengan cara sportif. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada wasit dan jajaran panitia yang telah memberikan yang terbaik di tengah efisiensi.

Wakil Bupati Mahyunadi dalam arahannya turut menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan Porseni ini.
Menurutnya, ajang ini menjadi wadah silaturahmi, bertukar ilmu, kecerdasan, dan kepandaian, serta saling mengenal di antara guru.
“Saya menyampaikan salam dari Bupati Ardiansyah Sulaiman. Saya berharap terus tingkatkan prestasi,” singkatnya.(kopi13/kopi3)

































