Suasana pembukaan sosialisasi terpadu hak kesehatan dasar bagi anak gelaran DPPP Kutim. ( Irfan Pro Kutim)
SANGATTA- Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Kutim melanjutkan sosialisasi terpadu hak kesehatan dasar bagi anak di 2020 ini. Kegiatan ini rutin digelar oleh DPPA Kutim. Tahun ini kegiatan dipusatkan di area Hotel Lumbung Jalan APT Pranoto, Selasa (10/3/2020).
Kegiatan yang diikuti sekitar 35 petugas pelayanan dari rumah sakit dan Puskesmas dari se-Kutim ini dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Syahrir mewakili Bupati H Ismunandar. Acara turut dihadiri Kepala DPPA Kutim Aisyah.
“Sosialisasi terpadu hak dasar anak merupakan salah satu poin dari indikator kluster 3 kesehatan dasar dan kesejahteraan. Yaitu mengenai pelayanan puskesmas ramah anak. Dengan target sumber daya manusia (SDM) di Puskesmas,” ungkap Syahrir.
Selain, upaya sebagai fasilitas kesehatan terdepan dalam memberikan pelayanan peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan dan pemulih, Puskesmas juga berperan dalam memenuhi kesehatan anak. Ditambahkan Syahrir, anak merupakan investasi dimasa yang akan datang. Maka menjadi kewajiban bersama untuk membuatnya lebih berkualitas.
“Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat Kutim untuk selalu mencintai keluarga yang kelak nanti akan melahirkan anak-anak yang sehat, kuat, cerdas dan berakhlak mulia,” ucapnya.
Senada, Kepala Dinas PPPA Kutim dr Aisyah mengatakan bahwa anak merupakan generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa. Serta sebagai SDM di masa depan, merupakan modal bangsa bagi pembangunan yang berkesinambungan.
“Berangkat dari pemikiran tersebut, kepentingan yang utama untuk tumbuh dan berkembang dalam kehidupan anak harus memperoleh prioritas yang sangat tinggi,” katanya.
Aisyah berharap dengan pelaksanaan sosialisasi terpadu hak kesehatan dasar anak dapat menjadikan petugas pelayanan kesehatan yang ramah anak dan membentuk Puskesmas ramah anak. Untuk itu dia berharap seluruh peserta bisa mengikuti kegiatan selama dua hari, mulai dari rangkaian awal hingga akhir dengan sebaik-baiknya. Sosialisasi diisi oleh narasumber seperti Drg Tenry Awaru dan psikolog Siti Mahmudah Kurniati mengenai materi konvensi hal anak. (hms13)
