Suasana GPM yang digelar Polres Kutai Timur. Foto: istimewa
SANGATTA- Antusiasme warga Sangatta Utara memadati halaman Polsek sejak pagi. Puluhan warga rela mengantre demi mendapatkan paket kebutuhan pokok (bapok) dengan harga terjangkau dalam program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Polres Kutai Timur (Kutim). Dalam waktu singkat, tepatnya hanya satu jam, seluruh 25 paket yang disediakan ludes terbeli.
Kapolres Kutim AKBP Fauzan Arianto menyebut, kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata Polri membantu masyarakat memperoleh bahan pokok berkualitas dengan harga di bawah harga eceran tertinggi (HET) atau setidaknya sesuai ketentuan.
“Kegiatan ini menyalurkan paket bapok yang hanya dibanderol dengan harga Rp90.000, di mana dalam satu paketnya berisi beras 5 kilogram dan minyak goreng 2 liter,” ujarnya, Kamis (14/8/2025).
Fauzan menjelaskan, GPM dilaksanakan serentak di seluruh polsek jajaran, sebagai dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan. Selain itu, pendistribusian beras SPHP diharapkan merata sehingga tidak memicu kelangkaan.
“Di tengah tingginya harga bahan pokok, Polri bergerak menyalurkannya dengan harga terjangkau. Harapannya, dengan adanya GPM ini bisa menjaga perekonomian di wilayah Kutim, sehingga kamtibmas bisa tetap kondusif,” jelasnya.
Sejak 13 Agustus 2025, GPM di Polres Kutim dan seluruh polsek sudah berjalan, dengan distribusi 130 paket di setiap polsek. “Alhamdulillah acara GPM ini disambut antusias warga. Kami menyelenggarakan ini dalam rangka memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan harga yang terjangkau,” tutup Kapolres Kutim Fauzan.
Di tingkat nasional, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin kick off GPM dari Gudang Bulog Kanwil Jakarta. Ia memaparkan bahwa hingga 13 Agustus 2025, beras SPHP telah tersalurkan di 4.705 titik, sedangkan pada puncak kegiatan hari ini disalurkan 2.424 ton beras di 1.552 titik.
“Penerima manfaatnya 484.977. Jadi hari ini baik beras, kemudian gula dan minyak semua dijual dengan harga sesuai harga standar Bulog,” kata Sigit.
Ia menegaskan, pendistribusian akan dimaksimalkan agar bapok murah langsung menjangkau konsumen, sebagaimana instruksi Presiden RI Prabowo Subianto.
Wakil Bupati Kutim H Mahyunadi turut mengapresiasi penuh langkah Polri. Khususnya jajaran Polres Kutim.
“Alhamdulillah ya tadi Polri menyalurkan ribuan ton se-Indonesia ini beras untuk sembako murah,” ujarnya.
Ia menilai kegiatan ini sangat membantu masyarakat, terutama di tengah gejolak harga. Dia pun menyampaikan terima kasih kepada Polri karena telah menyalurkan energi kebahagiaan kepada masyarakat. (*/kopi3)
