Beranda Kutai Timur BKPRMI Kutim Gelar Musda, Pilih Ketua dan Program Kerja

BKPRMI Kutim Gelar Musda, Pilih Ketua dan Program Kerja

13 views
0

Jalannya Musda VI BKPRMI di Meeting Room Hotel Lumbu. Foto: Lintang/Pro Kutim

SANGATTA – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kutai Timur (Kutim) sukses menggelar Musyawarah Daerah (Musda) VI selama tiga hari, mulai 26 hingga 28 September 2025. Acara yang berlangsung di Ruang Pertemuan Hotel Lumbu ini menjadi wadah penting bagi BKPRMI untuk menyusun program kerja, memilih ketua umum periode berikutnya, serta mengevaluasi program kerja yang telah berjalan.

Musda ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim, Mulyono, yang mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim. Turut hadir pula Syarifudin Nur, perwakilan dari Kementerian Agama (Kemenag), Djono, perwakilan DPW BKPMRI Kalimantan Timur (Kaltim), serta perwakilan DPK BKPRMI dari setiap kecamatan di Kutim.

Mulyono, dalam sambutannya saat membuka Musda VI DPD BKPRMI Kutim, menyampaikan antusiasme Pemkab Kutim terhadap kegiatan ini. Ia menjelaskan bahwa Disdikbud memiliki program pengajaran mengaji bersama Ummi Foundation yang menyasar siswa SD dan SMP negeri. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an pada anak-anak sekolah umum. “Sejak 2024, program ini telah berjalan di 8 sekolah, dan pada tahun 2025 ini, kami akan melaksanakannya di seluruh sekolah SD dan SMP di Sangatta Utara dan Sangatta Selatan,” ujar Mulyono.

Ia menambahkan bahwa program ini merupakan hasil kerjasama langsung dengan Ummi Foundation Surabaya.

Mulyono berharap program pengajaran Ummi ini dapat berkolaborasi dengan BKPRMI Kutim, mengingat kesamaan tujuan yang ingin dicapai.

“Mari kita berkolaborasi dan berkomunikasi dengan baik, agar bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ajaknya.

Ketua Panitia Musda, Sirajuddin, dalam laporannya menyampaikan tujuan dan harapan dari kegiatan ini.

“Kepada seluruh peserta yang hadir, kami berharap dapat aktif dalam melakukan evaluasi capaian program yang telah dilaksanakan selama 5 tahun terakhir. Masukan dan rekomendasi terkait program-program yang baik untuk membina umat pada periode berikutnya sangat kami harapkan,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Umum DPD BKPRMI Kutim, Avandi, menekankan bahwa menjadi pengurus BKPRMI adalah sebuah panggilan dan pengabdian, bukan untuk mencari materi.

“Silahkan memilih ketua umum untuk periode kedepan dengan hati nurani. BKPRMI merupakan organisasi yang mengutamakan musyawarah, kedamaian, dan memberikan manfaat bagi umat,” tegasnya.

Kegiatan Musda VI ini berlangsung dengan khidmat. Diharapkan ketua umum baru BKPRMI Kutim dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan memberikan kontribusi nyata, serta mampu berkolaborasi dengan Pemkab Kutim dalam berbagai program keagamaan.(kopi17/kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini