Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman bersama anak-anak TPA Sampah Batota yang menerima paket kado lebaran. (Wahyu Pro Kutim)
SANGATTA – Ramadan dimanfaatkan oleh segenap umat muslim untuk mendulang berkah. Tak terkecuali komunitas Nasi Baik bekerjasama dengan LAZ Sinergi, Sangatta Mode dan UPZIS Baitulmal Daarussalam Sangatta. Kamis (14/4/2022) sore, mereka berbagi berkah dan kebahagiaan dengan memberikan paket kado lebaran kepada 25 anak yang bermukim di TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Sampah Batota Sangatta.
Paket kado lebaran itu diserahkan langsung oleh Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman, dalam acara belanja paket kado lebaran bersama anak hebat, di Pendopo Rujab Bupati Kutim, Komplek Pusat Perkantoran Pemkab Kutim di Bukit Pelangi, Sangatta.
Di momen bahagia tersebut Bupati Ardiansyah Sulaiman nampak membaur dan menyapa seluruh anak-anak tersebut. Sambil melontarkan berbagai candaan dalam pertanyaan-pertanyaan. Sehingga mencairkan suasana sore itu. Ia juga memotivasi anak-anak untuk bisa menghafalkan surah-surah Al-Qur’an. Ardiansyah berharap anak-anak ini bisa terus belajar. Sehingga ilmu yang di dapat, saat dewasa nanti bisa menjadi bekal menjalani kehidupan.
“Saya mengapresiasi mereka, mengajak berbelanja kemudian juga diberikan bingkisan sembako untuk anak-anak. Terima kasih komunitas nasi baik, Allhamdulilah memberikan kegiatan yang positif,” ucap Ardiansyah.
Sementara, Shofiyah Abir Zaujah selaku penanggung jawab kegiatan menjelaskan, berdirinya komunitas mereka di dasari kemanusiaan pada 2020 lalu. Ia menerangkan pemberian kado lebaran untuk anak-anak itu bertujuan sebagai stimulus kebahagian. Sebab dari manapun asal anak tersebut memiliki hak yang sama dengan lainnya.
“Nasi Baik memiliki lima program Ramadan. Yakni Ifthol on the road, berani berbagi, fun ramadan kareem, tebar 2022 ta’jil dan kado lebaran untuk anak hebat,” ucapnya.
Acara tersebut sore itu semakin meriah, karena panitia juga menghadirkan Kak Syafi’i untuk mendongeng. Yaitu pendongeng dari Kampung Dongeng Sangatta. Kegiatan kemudian dirangkai dengan buka puasa bersama. (kopi7/kopi3)
