Jalannya peringatan Harkitnas ke-117 di Kutim dipimpin oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman. Foto: Habibah/Pro Kutim
SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo Staper) menggelar upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 pada Senin pagi, 20 Mei 2025, di halaman Kantor Bupati Kutai Timur. Tahun ini, peringatan mengusung tema nasional “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Maju”.
Upacara berlangsung khidmat dengan Lettu Dedi Erwantoni, Perwira Urusan Penyelidikan Kriminal Denpom Lanal Sangatta, bertindak sebagai Komandan Upacara. Lettu Dedi diketahui berasal dari Curup, Bengkulu, dan lahir pada 29 Desember 1980. Sejumlah elemen turut mengambil bagian dalam upacara tersebut. Pembacaan teks Undang-Undang Dasar 1945 dilakukan oleh perwakilan dari Satuan Polisi Pamong Praja Kutai Timur. Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kutai Timur tahun 2024, yang terdiri dari siswa-siswi SMA Negeri 2 dan SMK Negeri 2 Sangatta Utara, mengibarkan bendera Merah Putih dengan penuh semangat.
Suasana khidmat semakin terasa dengan kehadiran paduan suara dari Persekutuan Doa Korpri, TNI, dan Polri Kutai Timur.
Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, bertindak sebagai Inspektur Upacara dan membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Digital RI Meutya Hafid.
Dalam sambutan tersebut, ditegaskan bahwa Hari Kebangkitan Nasional bukan sekadar mengenang sejarah berdirinya Budi Utomo 117 tahun silam, namun juga menjadi momentum meneguhkan semangat persatuan, kemandirian, dan kesiapan menghadapi tantangan zaman.
“Kebangkitan adalah ikhtiar yang terus hidup. Ia menuntut kita untuk menjawab tantangan zaman ini dengan keberanian dan inovasi,” kutip Bupati Ardiansyah saat membacakan pidato menteri.
Selanjutnya, pemerintah pusat, dalam semangat kebangkitan nasional, memaparkan delapan misi besar atau Asta Cita sebagai panduan arah pembangunan. Beberapa capaian nyata selama 150 hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka turut disampaikan, seperti Program Makan Bergizi Gratis untuk 3,5 juta anak, layanan kesehatan gratis bagi lebih dari 777.000 warga, serta peluncuran Danantara Investment Agency.
Tak hanya itu, pembangunan pusat pelatihan vokasi dan digital talent serta rencana peresmian AI Centre of Excellence di Papua menjadi bukti komitmen pemerintah menghadapi tantangan digital. Penguatan perlindungan anak di ruang digital melalui PP TUNAS juga menjadi sorotan penting.
Di akhir sambutan, semangat kebangkitan ditegaskan harus lahir dari nilai-nilai kemanusiaan dan keberpihakan pada rakyat.
“Mari melangkah bersama, dengan langkah yang tenang namun penuh keyakinan, menuju Indonesia yang lebih kuat, lebih adil, dan lebih beradab. Dirgahayu Hari Kebangkitan Nasional ke-117. Bangkit! ,”tutup Bupati Ardiansyah. (kopi10/kopi13/kopi3)
