Beranda Kutai Timur Kejurprov PBSI Kaltim, Ajang Ukur Kekuatan Atlet Kutim Menuju Porprov 2026

Kejurprov PBSI Kaltim, Ajang Ukur Kekuatan Atlet Kutim Menuju Porprov 2026

12 views
0

Momen penutupan Kejurprov PBSI Kaltim 2025 dihadiri Wakil Bupati Kutim Mahyunadi. Foto: Juliana/Pro Kutim

SANGATTA – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kaltim Tahun 2025 yang berlangsung di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) resmi ditutup oleh Wakil Bupati Kutim, Mahyunadi, pada Sabtu (25/10/2025) di GOR Kudungga. Ajang ini menjadi panggung bagi atlet-atlet muda bulutangkis dari seluruh penjuru Kaltim untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.

Kegiatan yang berlangsung selama lima hari, mulai 21 hingga 25 Oktober 2025, ini diikuti oleh para pebulutangkis dari berbagai kabupaten dan kota di Kaltim. Kejurprov ini juga menjadi bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Kabupaten Kutim.

Mahyunadi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada PBSI Kutim atas keberhasilan mereka menjadi tuan rumah Kejurprov tahun ini. Ia juga memberikan selamat kepada para atlet yang telah berjuang dan meraih prestasi gemilang.

“Terima kasih kepada seluruh panitia dan PBSI Kutim atas terselenggaranya kegiatan ini dengan baik. Tahun depan kita akan menghadapi Porprov Paser, jadi kegiatan ini bisa menjadi ajang pemanasan dan gambaran kekuatan atlet bulutangkis di Kaltim,” ujar Mahyunadi.

Acara penutupan Kejurprov ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Kapolres Kutim AKBP Fauzan Arianto, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Basuki Isnawan, Ketua PBSI Kutim Daniel Sebayang, serta tamu undangan lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap perkembangan olahraga bulutangkis di daerah ini.

Dari hasil pertandingan yang telah dilaksanakan, kategori ganda pemula putri menjadi sorotan dengan dominasi atlet-atlet asal Kota Balikpapan. Pasangan Alika Nur Naila Putri dan Daniesha Aquilla Pranindya berhasil meraih medali emas setelah menunjukkan performa yang memukau di partai final.

Usai menerima hadiah dari Wakil Bupati Kutim, Alika dan Daniesha mengungkapkan rasa syukur dan haru atas pencapaian yang mereka raih.

“Kami sangat bersyukur bisa memperoleh medali emas. Semoga ke depan bisa tampil lebih baik lagi,” ujar Alika dan Daniesha dengan kompak.

Sementara itu, di kategori ganda remaja putra, atlet asal Bontang berhasil merebut posisi pertama dan membawa pulang medali emas. Posisi kedua dan ketiga ditempati oleh atlet-atlet dari Samarinda, sedangkan posisi keempat diraih oleh wakil dari Balikpapan. Hadiah untuk kategori ini diserahkan langsung oleh Kapolres Kutim sebagai bentuk apresiasi atas semangat sportivitas yang ditunjukkan oleh para peserta.

Kejurprov PBSI Kaltim di Kutim ini menjadi momentum penting dalam memperkuat pembinaan atlet muda dan mempererat tali silaturahmi antar daerah menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang akan datang. Semangat sportivitas dan persaingan sehat yang terlihat selama kejuaraan ini diharapkan dapat terus membara dan menjadi motivasi bagi para atlet untuk terus meningkatkan kemampuan mereka.(kopi8/kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini