Peserta antusias mengikuti Mabar Roblox pada Sangatta Folks Summit Vol 2 di Glofee yang dihadiri Wakil Bupati Mahyunadi. Foto: Miftah/ Pro Kutim
SANGATTA – Suasana Kamis (30/10/2025) malam di Glofee by Warkop Naik Kelas terasa berbeda dari biasanya. Tawa, sorakan, dan semangat para peserta mengisi udara dalam ajang Mabar Offline Sangatta Folks Summit Volume 2, pertemuan bagi para pecinta gim Roblox di Sangatta yang digagas oleh Komunitas Roblox Sangatta.
Sebanyak 75 peserta dari berbagai usia, mulai dari pelajar sekolah dasar hingga orang dewasa, berkumpul dan bertanding dalam suasana yang akrab dan kompetitif. Bukan sekadar bermain, ajang ini juga menjadi ruang silaturahmi dan wadah positif untuk menyalurkan hobi serta kemampuan bermain gim di dunia digital.
Hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Mahyunadi bersama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Basuki Isnawan. Kehadiran dua pejabat ini menjadi bukti dukungan pemerintah terhadap kegiatan komunitas yang bernilai positif dan kreatif.
Dalam sambutannya, Basuki Isnawan mengapresiasi semangat komunitas ini yang tumbuh secara mandiri di kalangan anak muda.
“Komunitas Roblox Sangatta ini luar biasa. Kami sudah berdiskusi dan berencana, tahun depan kegiatan seperti ini akan kami buat lebih besar dan meriah lagi di bawah naungan Dispora. Yang penting, isi waktu dengan kegiatan positif, jauhi narkoba, dan terus kembangkan kreativitas,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Mahyunadi menilai bahwa gim seperti Roblox ini bisa jadi salah satu hiburan di tengah masyarakat dari muda hingga orang dewasa.
“Gim ini bisa jadi hiburan bagi masyarakat. Tapi pemerintah juga perlu hadir dan mengawasi, supaya tidak disalahgunakan. Karena dari game bisa saja berkembang ke situs judi online atau bahkan situs yang tidak pantas. Jadi tetap harus ada bimbingan dan pengawasan,” pesan Mahyunadi.
Acara yang berlangsung meriah itu dipenuhi antusiasme peserta yang fokus memperebutkan gelar juara. Tak hanya sekadar kompetisi, momen ini menjadi bukti nyata bahwa dunia digital, bila dikelola dengan baik, mampu menjadi ruang positif bagi generasi muda Kutim.
Dengan dukungan pemerintah daerah dan komunitas yang solid, Sangatta Folks Summit bukan hanya sekadar ajang “mabar “ tetapi juga simbol tumbuhnya kreativitas, kolaborasi, dan semangat anak muda Kutim di era digital.(kopi8/kopi13/kopi3)
