Beranda Pariwisata Minimalkan Potensi Penularan COVID-19 – Wisata Pantai Sekerat Ditutup Sementara

Minimalkan Potensi Penularan COVID-19 – Wisata Pantai Sekerat Ditutup Sementara

902 views
0

Suasana wisata kawasan Pantai Sekerat.(ist)

BENGALON – Memasuki penghujung 2020, masyarakat tentunya memanfaatkan cuti natal dan tahun baru 2021 untuk berlibur. Namun sayangnya karena pandemi COVID-19, aktivitas menjadi sangat terbatas atau dibatasi. Kebijakan disiplin protokol kesehatan (prokes) membuat pemerintah menerapkan larangan bagi warga untuk berkerumun. Berdampak pada perayaan natal menjadi sederhana dan penutupan tempat wisata. Salah satu destinasi wisata yang ditutup sementara adalah kawasan Pantai Sekerat.

Kepala Desa Sekerat Johansyah menuturkan, di wilayahnya pada penghujung akhir tahun ini melakukan kebijakan penutupan sementara destinasi wisata Pantai Sekerat. Hal tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi dan upaya pemdes melakukan perlindungan terhadap warga.

“Aparat Desa Sekerat dan Aparat Desa Persiapan Desa Sekurau Atas akan melakukan pembatasan untuk warga umum yang akan berwisata, memancing atau melakukan aktivitas lainnya,” kata Johansyah, Selasa (29/12/2020).

Berlaku pula bagi para pemancing yang biasanya mengakses jalan darat menuju Sekerat. Biasanya datang secara rombongan. Pos penjagaan rencananya akan mulai aktif pada pada Kamis (31/12/2020) mendatang. Dia mengimbau segenap masyarakat untuk bisa menghargai setiap kebijakan pemdes. Masyarakat diminta agar tidak memaksakan diri memasuki kawasan kedua desa tersebut. Terutama bagi warga yang hendak melakukan aktivitas tidak penting atau sifatnya kegiatan yang bisa bisa ditunda.

Dia berpikir apabila langka-langkah antisipatif tidak dilakukan maka akan menciptakan resiko. Yakni penyebaran dan penularan COVID-19 akan semakin tinggi. Alhasil upaya penanganan COVID-19 yang selama ini dilakukan oleh pihaknya akan sia-sia. Dijelaskan penutupan tempat wisata tersebut dilakukan secara bersama-sama. Dengan mengerahkan petugas gabungan dari kelembagaan dan Pemerintah Desa Sekerat, Pemerintah Kecamatan Bengalon, Polsek Bengalon, Babinkatibnas, Babinsa Desa Sekarat dan Satgas COVID-19.

“Kami akan perketat bagi pendatang yang masuk. Jika tujuannya hanya berwisata, kami akan tahan. Nantinya akan ada papan informasi penutupan sementara obyek wisata tersebut di pintu masuk Pantai Sekerat,” tegasnya.

Dia menegaskan kembali bahwa penutupan akses wisata yang bersifat sementara ini tidak akan efektif jika hanya dilakukan pada satu titik. Namun juga harus menutup pintu masuk lainnya yang masih terbuka. Jika situasi sudah memungkinkan, maka kawasan wisata Pantai Sekerat akan kembali dibuka. (hms7/hms3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini