Momen pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan pejabat PTP dan Fungsional oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman. Foto: Irfan/Pro Kutim
SANGATTA – Dalam upaya mempercepat akselerasi pembangunan dan optimalisasi pelayanan publik, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali melakukan penataan struktur birokrasi. Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, memimpin langsung prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan bagi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PTP) serta Pejabat Fungsional di lingkungan Pemkab Kutim.
Kegiatan yang berlangsung khidmat tersebut dilaksanakan di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, pada Rabu (17/12/2025). Pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari Keputusan Bupati Kutai Timur Nomor 800.1.3.3/445/BKPSDM_MUT Tahun 2025, yang juga mengacu pada Keputusan Presiden RI Nomor 31/M Tahun 2025 serta rekomendasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait hasil seleksi terbuka.

Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah Sulaiman menekankan bahwa perombakan kabinet ini bukan sekadar rutinitas rotasi jabatan. Menurutnya, langkah ini adalah bagian dari strategi penguatan kinerja organisasi perangkat daerah untuk menjawab tantangan pembangunan yang kian kompleks.
“Pelantikan ini adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan profesionalisme. Saya berharap seluruh pejabat yang dilantik hari ini mampu bekerja cepat, tepat, dan berorientasi pada hasil demi kemajuan Kutim,” tegas Ardiansyah disaksikan Wakil Bupati Mahyunadi, Seskab Rizali Hadi dan sejumlah undangan kepala perangkat daerah (PD) dan undangan terkait.
Bupati Ardiansyah juga menambahkan bahwa setiap pejabat dituntut untuk inovatif dan tidak terjebak dalam pola kerja yang monoton. Hal ini sangat krusial mengingat ekspektasi masyarakat terhadap kualitas pelayanan publik terus meningkat.

Pada kesempatan tersebut, sejumlah posisi strategis setingkat Eselon II B resmi diisi oleh wajah-wajah baru hasil seleksi. Di antaranya adalah Yuwana Sri Kurniawati sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Januar Bayu Irawan sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Trisno sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten Pemkesra), Zainuddin sebagai Sekretaris DPRD, Arief Nur Wahyuni sebagai Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) dan Tabrani Aji sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Selain jabatan pimpinan tinggi, Bupati juga melantik beberapa pejabat fungsional, termasuk Agustinus Layu sebagai Auditor Ahli Utama pada Inspektorat Wilayah, serta beberapa Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Madya di lingkungan DPMPTSP.


Prosesi pelantikan ditutup dengan penandatanganan berita acara sumpah jabatan dan pemberian ucapan selamat. Momentum ini diharapkan menjadi titik balik bagi penguatan internal pemerintahan. Dengan terisinya posisi-posisi kunci ini, roda pemerintahan di Kutim diharapkan berjalan lebih optimal, transparan, dan mampu memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat di “Tuah Bumi Untung Benua”.(kopi15/kopi13/kopi3)




































