Dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 72 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), IDI Kutai Timur menggelar bakti sosial di Desa Marukangan, Kecamatan Sandaran, Kutai Timur. Foto: Ist
SANDARAN- Masih dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 72 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang sedianya diperingati setiap 24 Oktober, IDI Kutai Timur (Kutim) menggelar bakti sosial di ujung Kabupaten Kutim, yakni di Desa Marukangan, Kecamatan Sandaran, Minggu (18/12/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan antara lain program standar pelayanan minimal kesehatan. Yaitu pelayanan kesehatan ibu seperti pemasangan KB implant, deteksi, kesehatan jiwa, implant, Skrining TB. Pencegahan penyakit tidak menular yaitu pemeriksaan gratis Hipertensi, Diabetes melitus, pap smear dan pengobatannya. Semua itu merupakan kegiatan pokok kesehatan.
Antusiasme warga nampak dari hadirnya ratusan warga memadati Gedung BPU Desa Marukangan, Kecamatan Sandaran, untuk mengikuti kegiatan bakti sosial, sunatan massal, periksa kesehatan gratis dan lainnya.
Mewakili IDI Kutim, dr Yustinus Budi Rindanto menjelaskan, kegiatan bakti sosial kali ini merupakan kegiatan rutin yang tiap tahun dilaksanakan IDI hingga ke pelosok Kabupaten Kutim. Bakti Sosial di Kecamatan Sandaran ini sudah diagendakan sejak lama oleh pengurus IDI Kutim.
“IDI berkomitmen untuk menciptakan kesehatan masyarakat hingga ke pelosok. Salah satunya kegiatan Bakti Sosial di Kecamatan Sandaran ini,” sebut Budi yang juga menjabat Kepala BLUD Puskesmas Sandaran.
Khusus di Sandaran, banyak hal yang telah di laksanakan IDI Kutim untuk membantu masyarakat. berkolaborasi dengan program BLUD Puskesmas Sandaran. Kegiatan Bakti Sosial ini akan terus dilaksanakan demi memberikan pelayanan kesehatan masyarakat.
“Menjadikan masyarakat Kutim selalu peduli dengan kesehatan,” harapnya.
Budi menambahkan, kesuksesan kegiatan dimaksud karena dukungan 6 dokter spesialis, 5 dokter umum, 4 tenaga medis. Didukung 2 dokter dan 5 Bidan dari BLUD Puskesmas Sandaran. Dengan pelayanan kesehatan pemeriksaan USG dan Pap Smear, skrining jantung, penyakit paru/TBC. Dirangkai dengan penyuluhan kesehatan oleh dokter spesialis saraf dan paru. Serta sunatan massal untuk 29 anak dari Rimba Hijau. Khusus sunatan massal terselenggara berkat donasi Baznas Kutim dan IDI Kutim serta masyarakat Sandaran.
“Terima kasih kami ucapkan kepada IDI Kutim, Camat Sandaran, Kepala Desa Marukangan, tokoh masyarakat dan perusahaan Wira Inova Nusantara dan PT KLK Sinergi untuk bantuannya hingga kegiatan bakti sosial ini sukses dilaksanakan,” tutup Budi.
Kepala Desa Marukangan Endi Heriyanto mengapresiasi dan berterima kasih kepada IDI Kutim Baznas Kutim yang telah menyelenggarakan bakti sosial di Desa Marukangan.
“Masyarakat kami sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut,”ungkap Endi.
Dia menyebut kegiatan bakti sosial IDI Kutim kali ini adalah yang pertama dilaksanakan di Desa Marukangan. Endi bersyukur IDI Kutim bisa terjun langsung ke desanya dan memberikan pengobatan serta pemeriksaan kesehatan gratis kepada warga. Karena dampaknya sangat positif bagi warga, dia berharap kegiatan serupa bisa terus dilaksanakan di Desa Marukangan. Sebab Marukangan memang jauh dari rumah sakit.
“Kami juga berharap ke depan fasilitas kesehatan di Kecamatan Sandaran memadai dan dirasakan langsung masyarakat di sini,” harapnya.
Camat Sandaran Tri Sukadar mengatakan hal senada dengan Kades Marukangan. Menurutnya kegiatan IDI Kutim sangat membantu masyarakat di pelosok seperti di kecamatan Sandaran. Sebab kegiatan bakti sosial kesehatan sangat jarang dilaksanakan di kecamatan yang ia pimpin. Maka dari itu dia memberikan apresiasi tinggi kepada para dokter IDI yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Apalagi dokter yang dihadirkan IDI Kutim saat kegiatan adalah dokter handal yang sudah memiliki nama di Kutim. (Kegiatan bakti sosial) ini sangat membantu warga di Kecamatan Sandaran,” ujarnya. (*/kopi3)
