Bupati Ardiansyah saat menyerahkan sapi kurban dari Presiden RI Prabowo Subianto. Foto : Nasruddin/Pro Kutim
SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) menerima satu ekor sapi kurban seberat 800 kilogram dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Hewan kurban tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman kepada Ketua Takmir Masjid Agung Al Faruq Sangatta, Waris Ridwan, usai pelaksanaan Salat Iduladha, Jumat (6/6/2025).
Penyerahan dilakukan di halaman Masjid Agung Al Faruq Sangatta dan turut dihadiri Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Kutim, Dyah Ratnaningrum. Suasana berlangsung khidmat dan penuh rasa syukur dari para jamaah yang hadir.

Pada kesempatan itu, Bupati Ardiansyah menyampaikan apresiasi atas perhatian Presiden kepada masyarakat Kutim melalui pemberian hewan kurban tersebut. Ia menilai, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian nyata pemerintah pusat terhadap daerah.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Kutim, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden atas bantuan hewan kurban yang diberikan. Ini adalah bentuk perhatian nyata pemerintah pusat terhadap masyarakat di daerah,” ujar Ardiansyah.
Ia berharap, dengan adanya bantuan ini dapat mempererat hubungan antara pemerintah pusat dan daerah, serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya dalam merayakan Hari Raya Iduladha yang penuh makna.

Sementara itu, Kepala DTPHP Kutim Dyah Ratnaningrum menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bagian dari program Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung perayaan Iduladha di seluruh Indonesia. Ia mengatakan, Kutim dipilih karena mampu menyediakan sapi berukuran besar.
“Jadi Bapak Presiden memberikan bantuan kepada seluruh kabupaten/kota di Indonesia yang mampu menyiapkan sapi-sapi besar seperti ini. Untuk Kutim, kami memilih sapi dari peternak lokal,” jelas Dyah.
Dyah menyebutkan, sapi kurban berasal dari Kelompok Tani Bumi Subur yang berlokasi di belakang RSUD Kudungga, Sangatta. Sapi tersebut memiliki berat sekitar 800 kilogram dan merupakan hasil pemeliharaan peternak lokal.
“Harapan kami, setiap tahun Kutim bisa kembali mendapatkan bantuan sapi kurban dari Bapak Presiden Prabowo. Ini akan menyemangati para peternak lokal kita agar semakin giat memelihara sapi berkualitas,” tuturnya.
Bantuan ini tidak hanya menjadi simbol silaturahmi antara pusat dan daerah, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan motivasi serta kesejahteraan peternak di Kutim, seiring dengan meningkatnya kebutuhan hewan kurban setiap tahunnya. (kopi14/kopi13/kopi3)