Suasana verifikasi lapangan dalam rangka Lomba Posyandu Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) 2024. Foto: Fuji Pro Kutim
KOMBENG – Posyandu Sukma yang terletak di RT 01 Desa Suka Maju, Kecamatan Kombeng, Kutai Timur (Kutim), pada Minggu pagi (14/7/2024) kedatangan tim verifikasi lapangan dalam rangka Lomba Posyandu Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) 2024. Acara ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kutim Ny Hj Siti Robiah, Ketua Tim Verifikasi Provinsi Kaltim Ny Rosilinawati, Camat Kombeng Jumran, Sekretaris DPMDes Abdul Muluk, perwakilan DPPKB Kutim dan berbagai undangan lainnya.
Seremonial acara dimulai dengan pemasangan selendang batik Tenun Ikat, hasil karya Kelompok Tenun Ikat Nusa Bunga dari Nusa Tenggara Timur, kepada Siti Robiah dan Rosilinawati. Momen ini disaksikan oleh seluruh tim verifikasi serta undangan yang hadir, menandakan rasa hormat dan kebanggaan atas kedatangan mereka.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Suka Maju Muhammad Usman, mengungkapkan keberhasilan Posyandu Sukma, Dasa Wisma, dan penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tingkat Kabupaten Kutim. Menurutnya, pencapaian ini membawa Posyandu Sukma masuk ke dalam tiga besar tingkat Provinsi Kaltim.
“Kehadiran tim verifikasi dari Provinsi Kalimantan Timur dan TP PKK Kabupaten Kutai Timur adalah untuk memastikan langsung kualitas layanan Posyandu, Dasa Wisma, hingga penerapan PHBS yang telah berjalan lebih dari tujuh tahun,” ujar Muhammad Usman, seorang putra NTT yang bangga dengan capaian desanya.
Ketua TP PKK Kabupaten Kutim Siti Robiah, dalam kesempatan itu mengingatkan pentingnya peran ibu-ibu dalam memantau perkembangan anak-anak mereka. Mulai dari masa kehamilan hingga usia dini. Ia menekankan bahwa masa tersebut adalah masa krusial dalam perkembangan fisik dan motorik anak, yang memerlukan perhatian khusus dari para orang tua.
“Posyandu memiliki tujuan akhir untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak serta upaya penurunan stunting dengan membiasakan sistem PHBS di seluruh wilayah Kutai Timur,” tegas Siti Robiah yang tak lain istri Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman.
Dia juga menjelaskan bahwa Posyandu kini terintegrasi dengan layanan sosial dasar, pengendalian penyakit, serta kesehatan lingkungan yang berperilaku hidup sehat. Posyandu Sukma yang tersebar dari RT 01 hingga RT 21 di Desa Suka Maju, memiliki banyak inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama di Kecamatan Kombeng.
Jumlah kader Posyandu Sukma saat ini mencapai 10 orang, dengan berbagai program unggulan. Seperti Naget Ikan Cegat Stunting, Rolade Sayur Riang Gembira, Bazar Posyandu, pemberian door prize bagi balita yang aktif mengikuti program Posyandu, senam lansia, dan pemberdayaan kader Posyandu Sukma. Berkat penerapan enam program unggulan tersebut, Desa Suka Maju berhasil mencapai status zero stunting dan gizi buruk.
Kehadiran tim verifikasi di Posyandu Sukma menjadi momentum penting untuk menunjukkan hasil nyata dari berbagai program yang telah dijalankan. Ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang bagaimana inovasi dan kerja keras dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, Posyandu Sukma terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik demi kesehatan dan kesejahteraan warga Desa Suka Maju. (kopi11/kopi3)
