Beranda Kutai Timur Bupati Ardiansyah Letakkan Batu Pertama SMK 2 Filial dan Resmikan Bangunan SDN...

Bupati Ardiansyah Letakkan Batu Pertama SMK 2 Filial dan Resmikan Bangunan SDN 002 Sandaran

203 views
0

Momentum peletakan batu pertama SMK 2 Filial dan peresmian bangunan SDN 002 Sandaran oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman. Foto: Habibah Pro Kutim

SANDARAN – Kunjungan kerja Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman di Desa Marukangan Kecamatan Sandaran melakukan peletakkan batu pertama pembangunan SMK 2 Filial Sangkulirang dengan dana CSR PT Bumi Mas Agro, Senin (22/7/2024). Setelah kegiatan peletakan batu pertama, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman turut meresmikan bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 002 Desa Marukangan didampingi Ketua TP-PKK Kutim Siti Robiah, Kepala Disdikbud Kutim Mulyono, Plt Camat Sandaran Mulyadi, Kepala Desa Marukangan Endy Haryanto, dan unsur Muspika Kecamatan Sandaran.

Dalam sambutannya, Kepala Disdikbud Kutim Mulyono mengatakan sesuai arahan dari Bupati Kutai Timur, dalam acara sebelumnya Festival Erau Adat Embuang Panas Pelas Tahun 2024 ini dimaksimalkan sehingga acara adat ini sangat meriah, dan ke depannya lebih meriah lagi.

Kemudian ia menjelaskan untuk melestarikan adat istiadat di Kutim, pihaknya telah bekerja sama dengan Litbang Universitas Mulawarman untuk mendokumentasikan adat istiadat yang ada di Kutim sehingga nantinya akan buat buku yang akan menjadi koleksi Kutim dan akan ditampilkan di Museum Kutim, sehingga akan terus terpelihara dan terlestarikan.

“Mari kita sama sama mempertahankan agar anak cucu kita bisa merasakan adat istiadat budaya Kutim,” paparnya.

Selanjutnya untuk di bidang pendidikan, dalam 2 tahun terakhir ini untuk pembangunan betul-betul Disdikbud maksimalkan, khususnya di wilayah pedalaman, terutama di Kecamatan Sandaran, Karangan, dan Busang.

“Seperti SDN 002 Sandaran yang baru saja kita resmikan, adalah gedung baru yang merupakan pindahan dari gedung lama, yang artinya bukan hanya sekedar rehab,” ulasnya.

Selanjutnya sesuai arahan dari program dari Bupati Kutim terkait dengan pendidikan, pihaknya akan menjalankan kebijakan untuk seragam sekolah dan buku sekolah.

“Ke depannya akan kita gratiskan. Meskipun di tahun ini seragam dan buku sekolah belum sepenuhnya teratasi tapi kami telah mengalokasikan seragam sebanyak 4 lembar untuk masing-masing siswa SD dan SMP,” jelasnya.

Kedua, untuk Beasiswa dari Disdikbud Kutim sebesar Rp 16,75 miliar untuk siswa SD dan SMP.

“Peningkatan Beasiswa 2024 lebih besar 4 kali lipat dari 2023 yang nilainya Rp 5,5 Miliar untuk penerima sebanyak 4.879 siswa SD, sedangkan di 2024 yang menerima 12.250 siswa, masing-masing siswa menerima Rp 1 juta. Untuk siswa SMP di 2023 penerima sebanyak 1.137 siswa dan masing-masing siswa menerima Rp 1 juta, sedangkan di 2024 penerima 2.500 siswa dan masing-masing siswa menerima Rp 1.500.000.

“Dan mekanisme untuk Beasiswa akan diurus oleh pihak sekolah, karna pihak sekolah yang lebih tahu, mana siswa yang berhak menerima beasiswa jalur prestasi dan kurang mampu,” urainya.

Selanjutnya, untuk seragam guru di Kutim diberikan masing-masing 4 setelan seragam dan Kepala SD dan SMP Negeri akan mendapatkan kendaraan roda dua. Untuk internet di kecamatan, insyaallah seluruh sekolah negeri di Kutim mendapatkan internet gratis selama 6 bulan.

“Lanjut, untuk Bosda dan Bopda kita naikkan 2 kaki lipat, dan program ini usulan dari Disdikbud, dan telah disetujui oleh Bupati Kutim,” jelasnya.

Dan untuk kenaikan insentif guru non PNS sebanyak 50 persen.

“Program ini akan berjalan dan terus berlanjut tahun depan. Semoga program Merdeka Belajar akan terus berjalan dan Pendidikan di Kutim akan semakin maju,” tutupnya.(kopi10/kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini