Beranda Nasional Dua Pelajar Kutim Go Internasional

Dua Pelajar Kutim Go Internasional

223 views
0

SIAP PRESTASI: Adjri dan Hazard saat dilepas Plt Ekbang Paulina sebelum menuju Singapura untuk ikut ajang IMUN. (Foto: Nupiansyah Humas)

SANGATTA – Dua pelajar  SMAN 2 Sangatta Utara,  M Adjri kelas 12 Gajah Mada dan Hazard Devanka kelas 11 Paradai, go internasional. Keduanya mewakili Kaltim mengikuti lomba  International Model United Nation (IMUN) di Singapura, dari 17 hingga 22 Nopember.

Adjri dan Hazard bakal bergabung dengan 40 pelajar dari daerah lain seluruh Nusantara menuju ke negeri yang dikenal dengan patung  singa yang mengucurkan air mancur tersebut.

Keberangkatan pelajar asal Kutim itu, Senin (18/11/2019) dilepas secara resmi oleh Plt Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Setkab Kutai Timur (Kutim) Paulina. Kabag SDA Setkab Kutim ini berpesan kepada keduanya, agar mampu memunjukkan prestasi terbaiknya saat ikut lomba di Singapura nanti.

“Tunjukkan kemampuan skill belajar kalian dalam penelitian, public speaking, debat, keterampilan menulis. Selain itu dapat berpikir kritis, bekerja sama tim, dan semangat kepemimpinan,” kata mantan Sekretaris Dinas Kelautan Kutim ini.

Wanita berjilbab ini mengatakan, prestasi itu menjadi kebanggaan daerah, lantaran  sudah go internasional ikut ajang lomba pendidikan bergengsi.

“Adjri dan Hazard bisa mengikuti lomba dengan baik dan mampu meraih prestasi pelajar Kutim tak kalah bersaing dengan pelajar lain, serta bisa mewakili di ajang IMUN,” paparnya saat berada di ruang kerjanya, Senin (17/11/2019).

Sementara itu, Adjri salah satu peserta sudah siap unjuk gigi dalam IMUN. Menurutnya ia bersama Hazard telah siap mengerahkan level skill belajarnya dikeluarkan untuk bisa meraih juara di IMUN.

“Kami intinya sudah siap berangkat ke Singapura. Kita sudah punya modal asupan pembelajaran di sekolah untuk bersaing dengan peserta lainnya,” ucap Adjri.

Dikatakan Adjri, IMUN adalah kegiatan dalam bentuk simulasi kegiatan konferensi PBB yang pesertanya biasa disebut delegasi dan nantinya akan berperan sebagai diplomat bagi masing-masing perwakilan negara.

“Dalam kegiatan ini, pelajar yang terpilih dapat belajar tentang diplomasi dan juga Hubungan Internasional (HI),” tutupnya. (hms13)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini