Marching Band Waditra Prima Sangatta PT Kaltim Prima Coal foto bersama usai menerima piala. (Foto Ist)
JAKARTA – Marching Band Waditra Prima Sangatta (MB WPS) PT Kaltim Prima Coal, Kabupaten Kutai Timur sukses mengunci kemenangan pada Kejuraan Grand Prix Marching Band (GPMB) Tingkat Nasional ke 35 yang bergulir sejak 28-29 Desember 2019. Sebagai juara umum MB WPS memboyong piala bergilir Presiden RI, piala tetap GPMB, piala per kategori serta uang pembinaan Rp 35 juta.
Dari total 11 peserta dari berbagai penjuru daerah, MB WPS mampu meraih poin tertinggi 90,48. Hasil ini merupakan rekor MB WPS selama mengikuti ajang bergengsi tersebut, hanya kalah dari MB PKT Bontang yang pernah meraih poin 90,8.
Tak tanggung-tanggung marching band yang dihuni siswa dan alumnni SMP YPPSB itu memborong piala di 10 kategori yang dipertandingkan yaitu, Juara 1 Field Commender, Juara 1 Teknik Perkusi, Juara 2 Teknik Color Guard, Juara 1 Ensemble Visual, Juara 1 Show Performance, Juara 1 Display Divisi Utama GPMB 2019, Juara 1 Teknik Brass, Juara 2 Teknik Pit Instrument, Juara 1 Ensemble Music, Juara 1 Ensemble Color Guard.
Mengusung tema “Gajah Mada” dalam display MB WPS menampilkan tentang kebesaran imperium majapahit dan semangat besar mempersatukan wilayah Nusantara yang digelorakan oleh seorang patih kerajaan kala itu. Majapahit Gajah Mada dengan semangat besarnya yang melahirkan sumpah fenomenal, yang dikenal dengan sumpah Palapa, disuguhkan dalam 4 movement.
Manager Tim MB WPS, Yosef Agung Setiawan, mengungkapkan hasil ini membuktikan bahwa MB WPS mampu meraih juara umum diajang GPMB 35, seluruh tim sangat bahagia, bangga, dan terharu karena penantian panjang untuk meraih gelar ini akhirnya dapat terwujud.
“Kami sangat bangga anak-anak dapat melalui proses panjang dan kerasnya program latihan MB WPS. Kami berharap mereka memahami bahwa dibalik sebuah kesuksesan di bidang apapun, termasuk di sekolah, harus melalui proses seperti itu,” ucap Yosef.
Ke depan, dirinya berharap MB WPS tidak hanya dikenal sebagai band besar di kancah Nasional tetapi juga dapat bersaing dikancah Internasional. Dengan dukungan berbagai pihak dan tentunya dukungan dari pemerintah Kutai Timur, impian itu akan terwujud suatu saat nanti. (hms10)
