Plh Bupati Kutim Irawansyah mengikuti Koordinasi (Rakor) pemantapan pelaksanaan pelantikan Bupati/Wabup dan Walikota/Wawalikota, hasil Pilkada serentak tahun 2020. (Foto : Wahyu Yuli Artanto Pro Kutim)
SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) pemantapan pelaksanaan pelantikan Bupati/Wabup dan Walikota/Wawalikota, hasil Pilkada serentak tahun 2020 yang digelar secara daring oleh Kemendagri RI. Rakor virtual itu dipimpin Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Otda Kemendagri) Akmal Malik dan diikuti perwakilan seluruh wilayah Indonesia yang telah menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020. Dari Kutim, diikut oleh Pelaksanaan Harian (Plh) Bupati Kutim Irawansyah didampingi Sekretaris Satpol PP Aidil AS, di kantor Diskominfo Perstik, ruang video conference, Kamis (25/2/2021).
Ditemui usai mengikuti kegiatan, Plh Bupati Kutim Irawansyah menyatakan persiapan untuk pelantikan Bupati/Wabup Kutim telah matang. Baik secara langsung dan melalui virtual. Kamis (25/2/2021)pagi, pun telah dilakukan gladi bersih. Semua persiapan itu sudah dipastikan bakal berjalan lancar.
“Dan ada dua tempat yang dipersiapkan. Untuk pelantikan di ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim dan penyampaian pidato pertama Bupati di Kantor DPRD Kutim,” beber Irawansyah.

Ia menambahkan semua proses kegiatan pelantikan berlangsung satu hari yakni di hari Jumat (26/2/2021). Pagi pelantikan, seusai shalat Jumat, sekitar pukul 14:00 WITA penyampaian pidato di kantor DPRD Kutim.
“(Sementara), kita masih ada koordinasi untuk penyampaian memori serahan terima Plh Bupati kepada Bupati yang telah dilantik. Dan itu akan dibicarakan di DPRD sebelum paripurna nanti. InsyaAllah semua persiapan sudah siap, “ujarnya.
Sebelumnya, Dirjen Otda Kemendagri Akmal Malik mengapresiasi, seluruh wilayah Indonesia yang sukses melakukan Pilkada serentak. Ia mengatakan direncanakan pelantikan ada tiga tahap. Yakni di bulan Febuari, April, dan Juli 2021. Dilakukan bertahap dikarenakan ada gugatan pelaksanaan Pilkada Serentak.
“Kita sudah memasuki rangkaian tahapan pelaksanaan pilkada yaitu tahapan terakhir, tahapan pelantikan Kepala Daerah, setelah sekian lama secara paralel yang terjadi peyelesaian sengketa PHP (Perkara Hasil Pemilihan) di MK (Mahkamah Konstitusi),” tuturnya.
Lebih lanjut Akmal mengungkapkan data kabupaten/kota yang melaksanakan pelantikan serentak bertahap pada 26 Februari 2021 berjumlah 178 kabupaten/kota. (hms7/hms3)