Beranda Kutai Timur Gandeng RSPKT, ASOBSI Kutim Lakukan Sospel Kain Perca dan PKS Inovasi Pengelolaan...

Gandeng RSPKT, ASOBSI Kutim Lakukan Sospel Kain Perca dan PKS Inovasi Pengelolaan Sampah

217 views
0

Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Dewan Pembina ASOBSI Siti Robiah menyaksikan proses PKS terkait pengelolaan sampah. Foto: Bella/Pro Kutim

SANGATTA – Sosialisasi dan pelatihan (Sospel) inovasi sampah berupa pemanfaatan kain perca dilaksanakan oleh Asosiasi Bank Sampah Indonesia (ASOBSI) Kutai Timur (Kutim) bekerja sama dengan RSPKT Prima Sangatta serta didukung Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutim digelar di Hotel Royal Victoria, Senin (24/7/2023) kemarin. Kegiatan ini turut dihadiri Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, Dewan Pembina ASOBSI Kutim Siti Robiah dan turut dihadiri oleh perwakilan Bank Sampah Unit sebanyak 70 orang serta tim RSPKT Prima Sangatta sebanyak 30 orang. Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) RSPKT Prima Sangatta dengan Tim Pembina Bank Sampah Kutim perihal komitmen pengelolaan sampah.

Dalam sambutannya Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyambut baik adanya perjanjian ini.

Ia berharap dengan adanya kerja sama ini maka pengelolaan sampah di lingkungan rumah sakit lebih prima penanganannya.

“Saya merasa yakin ke depannya produk dari Bank Sampah akan lebih bervariasi. Sehingga di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) nantinya hanya menampung sekitar 50 persen saja, karena sampah lainnya langsung diolah oleh Bank Sampah,” tegas Ardiansyah.

Sementara itu, drg Artha Surya hadir sebagai perwakilan PT Kaltim Medika Utama dari RSPKT Prima Sangatta mengatakan jika PKS ini merupakan salah satu bentuk komitmen RSPKT Prima Sangatta dalam turut serta menjaga lingkungan.

“Semoga apa yang kami berikan ini dapat berkelanjutan, dan terus dapat dukungan dari lebih banyak masyarakat yang ada di Kutim,” urainya.

Sebelumnya dalam laporannya, Ketua Panitia M Jali mengatakan Tim Pembina Bank Sampah Kutim telah membentuk 75 bank sampah, dan harapannya jumlah tersebut akan terus meningkat.

“Sejak tahun 2021 menurut data yang ada, kami telah mampu mengurangi sampah di Kutim sebanyak 117 ton”,” urainya.

Hal ini pun mendapatkan respon positif dari Kepala DLH Kutim Armin. Ia pun menyampaikan terima kasih karena melalui kegiatan ini tentunya dapat mengurangi timbunan sampah dengan pengelolaan sampah dari hulu yang juga dapat memberikan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat sekitar.(kopi16/kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini