Ketua Kontingen PON Kaltim Isran Noor didampingi Bupati dan Wabup Kutim saat memantau Platda atlet Panjat Tebing Kaltim di Kutim. Foto : Nasruddin/Pro Kutim.
SANGATTA – Dalam persiapan menuju PON XXI 2024 Aceh–Sumatra Utara, Ketua Kontingen PON Kaltim Isran Noor, melakukan monitoring Pelatihan Daerah (Platda) atlet Panjat Tebing Kaltim di venue panjat tebing Kompleks Perkantoran Bukit Pelangi, pada Senin (29/4/2024) pagi. Turut hadir mendampingi Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman, Wabup Kasmidi Bulang, Ketua KONI Kaltim Rusdiansyah Aras, Ketua FPTI Kaltim Misbachul Choir, Ketua KONI Kutim Rudi Hartono, Ketua FPTI Kutim Basuki Isnawan, dan tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan itu, Ketua Kontingen PON Kaltim Isran Noor memberikan motivasi kepada para atlet panjat tebing Kaltim untuk berlatih dengan semangat dan sungguh-sungguh, sambil menjelaskan bahwa para atlet yang meraih emas pada PON akan menjadi atlet nasional mewakili Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di event internasional.
“Saya mengingatkan kepada seluruh atlet agar berlatih dengan semangat dan sungguh-sungguh. Jangan tinggalkan ibadah, rajin-rajin salat bagi agama Islam dan bagi agama yang lain juga bisa melaksanakan ibadahnya. Jangan lupa berdoa karena dengan doa menurut saya banyak orang yang sukses,” pesannya.
Sementara itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengatakan bahwa pemkab Kutim telah mempersiapkan arena panjat tebing yang memadai untuk memaksimalkan potensi atlet, dengan satu “PR” yang belum diselesaikan yaitu mengatapi venue tersebut agar para atlet tetap melaksanakan kegiatan saat kondisi hujan.
“Selamat melaksanakan pelatihan, silakan manfaatkan venue yang ada di sini. Mudah-mudahan dari pelatihan ini mendapatkan emas sesuai dengan yang ditargetkan,” harapnya.
Sebelumnya, Ketua KONI Kaltim Rusdiansyah Aras mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wabup Kutim serta masyarakat Kutim yang menjadi tempat latihan atlet panjat tebing Kaltim, dengan memilih Kutim karena fasilitas yang berstandar nasional. Bahkan untuk lingkup regional Kaltim, fasilitas Kutim bisa dikatakan yang terbaik.
“Kami yakin dengan kondisi yang ada ini, minimal panjat tebing Kaltim bisa mendapatkan 3 medali emas. Kita punya 7 atlet terdiri dari 4 atlet zona medali dan 3 atlet zona non medali,” jelasnya.
Terakhir, ia mengatakan bahwa Ketua FPTI Kaltim telah mengontrak salah satu atlet SEA Games ke-18 Jakarta dan Palembang, dengan harapan bisa meraih 2 emas di nomor speed agar cabor FPTI Kaltim bisa meraih 5 emas. (kopi14/kopi13/kopi3)
