SAMARINDA – Semarak Kejuaraan Nasional Panahan Piala Panglima TNI 2024 resmi dimulai di Stadion Gelora Kadrie Oening Sempaja, Samarinda, pada Jumat (1/11/2024). Ajang prestisius ini menjadi perhatian dengan kehadiran sejumlah tokoh, termasuk Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Bayu Permana yang mewakili Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo. Kompetisi ini diadakan sebagai bagian dari perayaan HUT TNI ke-79, dengan tema “Dengan Semangat Prima Kita Tingkatkan Prestasi Olahraga untuk Indonesia Maju.”
Sebanyak 240 peserta dari berbagai kategori, mulai dari junior hingga umum, turut berpartisipasi. Meliputi pemanah sipil, anggota TNI, hingga Polri. Kejuaraan ini berlangsung selama empat hari, dari 31 Oktober hingga 3 November 2024, dengan total hadiah yang mencapai Rp 150 juta.
Perwakilan Kutim, Menyemai Harapan untuk Prestasi Nasional
Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tak ketinggalan mengirimkan belasan atlet. Sebanyak delapan pemanah muda berbakat yang siap berlaga. Dalam kategori 5 Meter U-11, Kutim diwakili oleh M Thaqif Ar-Rayan, Bagus Putra Yudhayana, Faiz Izyan Shtmaka, Sabiya Irdina Az-Zalfa, Asma Scientia Aqilatunsa, Lila Sofia Fahdin, dan Dafania Almahrya Ziandra. Selain itu, untuk kategori umum, Bambang Wibisono, Zainal Ilmi, Imam Maliki, dan Maulana Hasan akan berlaga di kategori recurve. Sementara Frida, Hermansyah, Ronik, Mardi, Amoi Marcina, Dhad Abbu Daffa, Zafirul Magfirah, dan Fathimah Haura Al Kautsar siap bertanding di kategori berburu.
Dukungan Moril dari Pemerintah Kutim
Keikutsertaan para atlet dari Kutim mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah setempat. Dalam acara pembukaan, Pjs Bupati Kutim H M Agus Hari Kesuma (AHK), hadir bersama Kadispora Kutim Basuki Isnawan. Untuk memberikan motivasi dan semangat kepada atlet daerah.
“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kutai Timur, kami mendukung penuh atlet-atlet panahan yang bertanding di Kejuaraan Nasional Panahan Piala Panglima TNI ini,” ucap Agus Hari Kesuma.
Ia berharap, dengan dukungan tersebut, para atlet Kutim bisa terus bersemangat dan menjunjung tinggi sportivitas dalam setiap laga.
“Prestasi ini bukan hanya membanggakan Kutai Timur, tetapi juga menunjukkan potensi besar yang dimiliki atlet-atlet kita. Semoga semangat juang dan sportivitas selalu menjadi prioritas utama. Jangan pernah lelah berusaha untuk mengharumkan nama Kutai Timur di tingkat nasional,” lanjutnya.
Panggung Persaingan Ketat
Kompetisi ini tidak hanya menjadi arena mengukir prestasi tetapi juga ajang untuk menguji ketangguhan mental dan keterampilan panahan. Diharapkan, melalui kompetisi ini, potensi atlet daerah seperti mereka dari Kutim semakin terasah dan siap bersaing dalam level yang lebih tinggi. Dengan dukungan penuh dari pemerintah serta tekad yang kuat dari para atlet, kejuaraan ini menjadi kesempatan emas bagi para pemanah, dari Kutim khususnya, untuk menunjukkan kualitas terbaik mereka. (kopi3)
