Wabup Kutim Kasmidi Bulang dan istri menyalurkan hak suaranya di Pilkada Serentak 2024. Foto: Habibah/Pro Kutim
SANGATTA – Momen Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tak hanya menjadi ajang pemilihan pemimpin daerah, tetapi juga panggung bagi Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, untuk menunjukkan komitmen terhadap demokrasi. Bersama istrinya, Ny Satriani, Kasmidi menunaikan hak pilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 13, Desa Danau Raya, Kecamatan Sangatta Selatan, Rabu (27/11/2024).
Kehadiran pasangan ini disambut hangat oleh warga dan media yang meliput jalannya pemilu. Kasmidi tiba di TPS sejak pagi, mengenakan pakaian kasual sederhana, seraya menyapa warga yang sedang mengantre. Suasana TPS 13 tampak tertib dan nyaman, dengan protokol kesehatan yang diterapkan secara ketat guna menjamin kelancaran proses pemungutan suara.
Seperti warga lainnya, Kasmidi mengikuti seluruh prosedur mulai dari menyerahkan KTP dan formulir C hingga menandatangani daftar hadir. Ia kemudian menerima surat suara dari petugas, masuk ke bilik suara, dan dengan mantap mencoblos pilihannya. Tak lama setelah itu, ia menyempatkan diri berbicara kepada awak media yang menantinya di luar TPS. Dalam keterangannya, Kasmidi mengimbau seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka.
“Mari kita hadir di TPS, berikan suara kita untuk menentukan pemimpin daerah. Jangan golput! Suara kita adalah aspirasi yang menentukan masa depan daerah,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga suasana damai selama Pilkada berlangsung. Ditegaskan olehnya, pilkada ini bukan ajang permusuhan, melainkan kesempatan memilih pemimpin terbaik untuk Kutim.
“Kita semua bersaudara. Jadikan Pilkada ini damai, bersih, dan pelajaran berharga bagi demokrasi kita,” tambahnya.
Selain itu, Kasmidi memberikan apresiasi kepada masyarakat Kutim atas partisipasi aktif mereka. Tepatnya berterima kasih kepada seluruh warga yang sudah datang ke TPS untuk memberikan suara. Dia berharap proses pemilu ini berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang membawa berkah bagi semua.
Sejak pagi hari, TPS-TPS di Kutim nampak dipenuhi warga yang antusias menyalurkan hak pilihnya. Panitia pemilu mencatat tingginya angka partisipasi, menunjukkan semangat demokrasi masyarakat yang kian menguat.
Kehadiran Kasmidi di TPS 13 bukan hanya simbol partisipasi pemimpin daerah dalam pesta demokrasi, tetapi juga menjadi teladan bagi masyarakat. Pesannya tentang pentingnya menjaga persatuan dan kedamaian selama Pilkada mencerminkan harapan akan proses pemilu yang bermartabat.
“Semoga Pilkada ini melahirkan pemimpin yang amanah, transparan, dan membawa perubahan positif bagi pembangunan daerah,” ujar seorang warga yang turut menyaksikan momen tersebut.
Pilkada Serentak 2024 menjadi momen krusial bagi Kutim. Dengan semangat persatuan dan integritas, pesta demokrasi ini diharapkan menghasilkan pemimpin yang mampu menjawab tantangan daerah, meningkatkan kesejahteraan, dan mewujudkan visi pembangunan yang berkelanjutan.
“Mari jadikan Pilkada ini sebagai tonggak awal bagi masa depan Kutai Timur yang lebih cerah,” tutup Kasmidi dengan optimisme.
Dalam harapan akan keberlanjutan demokrasi yang sehat, masyarakat Kutim menanti hasil Pilkada yang tidak hanya mencerminkan aspirasi, tetapi juga memberikan masa depan lebih baik bagi generasi mendatang. (kopi10/kopi13/kopi3)
