Beranda Kutai Timur Radalok I Kutim 2025, Konsolidasi dan Evaluasi Strategi Pembangunan

Radalok I Kutim 2025, Konsolidasi dan Evaluasi Strategi Pembangunan

35 views
0

Wakil Bupati Kutim Mahyunadi memimpin jalannya Radalok I evaluasi pelaksanaan APBD. Foto: Irfan/Pro Kutim

SANGATTA — Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar Rapat Pengendalian Operasional Kegiatan (Radalok) I Tahun 2025 sebagai forum strategis untuk mengevaluasi dan merefleksikan pelaksanaan program serta konsolidasi antarperangkat daerah. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim dan dibuka oleh Wakil Bupati Mahyunadi, pada Selasa (7/5/2025).

Dalam sambutannya membacakan narasi Bupati Ardiansyah Sulaiman, Mahyunadi menegaskan pentingnya Radalok sebagai wahana utama memastikan dokumen tahunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025 yang merupakan turunan dari RPJMD dapat terlaksana secara tepat waktu, mutu, dan anggaran.

“Radalok ini sangat penting sebagai forum refleksi dan evaluasi. Kita bisa menilai realisasi fisik dan keuangan, mengidentifikasi berbagai hambatan, serta menyusun langkah-langkah kolektif untuk meningkatkan kinerja perangkat daerah dan stakeholder dalam pelayanan publik,” ujar Mahyunadi.

Ia juga mengingatkan bahwa tahun 2025 merupakan tahun pertama pelaksanaan RPJMD dengan misi besar mewujudkan Kutai Timur yang tangguh dan berdaya saing. Fokus pembangunan diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berakhlak mulia, transformasi ekonomi, serta tata kelola pemerintahan yang tangguh dan berintegritas.

Mahyunadi juga menekankan bahwa keberhasilan program sangat bergantung pada kedisiplinan dalam perencanaan dan pengendalian. Ia menegaskan pentingnya orientasi pada outcome atau dampak program terhadap kesejahteraan masyarakat, bukan sekadar capaian administratif.

Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setkab Kutim, Insan Bowo Asmoro, menjelaskan bahwa Radalok I merupakan bagian penting dalam proses pengendalian dan pelaksanaan APBD, khususnya mengevaluasi realisasi kegiatan pada Triwulan I Tahun Anggaran 2025.

“Rapat ini bertujuan memastikan bahwa realisasi fisik dan keuangan APBD berjalan sesuai target. Ini juga bentuk konsolidasi untuk menyelaraskan tujuan RPJMD tiap tahun dengan apa yang telah direncanakan di RKPD,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini turut menghadirkan narasumber dari Universitas Indonesia, Giri Suseno, serta dipandu oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setkab Kutim Zubair.

Pemerintah Kutai Timur berharap Radalok dapat menjadi forum penguatan tata kelola yang berorientasi pada good governance, serta memastikan bahwa program pembangunan membawa manfaat nyata bagi masyarakat.(kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini