Beranda Keagamaan Imtihan dan Khotmul Daarul Ghoffar, Teguhkan Generasi Qur’ani

Imtihan dan Khotmul Daarul Ghoffar, Teguhkan Generasi Qur’ani

3,135 views
0

Suasana Imtihan dan Khotmul Daarul Ghoffar. Foto: Dewi/Pro Kutim

BENGALON – Suasana khidmat dan penuh kebanggaan menyelimuti pelaksanaan Imtihan dan Khotmul Qur’an Tartil dan Tahfidz Al-Qur’an juz 1, 29, dan 30 dengan Metode Ummi yang digelar oleh SDIT dan SMPIT Daarul Ghoffar di GOR 110 Desa Tepian Baru, Kecamatan Bengalon, Minggu (25/5/2025). Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam hati generasi muda yang dikemas dengan tema “Al-Qur’an di Hatiku, Terpancar dalam Jiwa dan Akhlakku”.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Mulyono, yang hadir mewakili Bupati Ardiansyah Sulaiman.

Dalam sambutannya, Mulyono menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen lembaga pendidikan Daarul Ghoffar dalam membina generasi Qur’ani yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga unggul dalam spiritual dan akhlak.

“Pemkab Kutim sangat mendukung program pendidikan berbasis nilai-nilai keislaman seperti ini. Dengan menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup sejak dini, anak-anak kita akan tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia, cinta damai, dan memiliki semangat membangun daerah,” ungkap Mulyono.

Kegiatan Imtihan dan Khotmul Qur’an ini diikuti oleh puluhan siswa-siswi yang telah menyelesaikan hafalan dan pembelajaran tartil Al-Qur’an menggunakan metode Ummi, sebuah metode pembelajaran Al-Qur’an yang sistematis, terstandar, dan menyenangkan. Para peserta menampilkan kemampuan membaca, menghafal, dan memahami Al-Qur’an di hadapan para ustadz/ustadzah, orang tua, serta tamu undangan.

Ketua Yayasan Daarul Ghoffar Ustadzah Irhami dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan para peserta didik dalam menempuh proses pembelajaran Al-Qur’an. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para guru, orang tua, dan seluruh pihak yang telah memberikan dukungan penuh terhadap pendidikan Qur’ani di sekolah ini.

Acara ditutup dengan doa bersama dan penyerahan piagam penghargaan kepada para siswa yang telah menyelesaikan program tartil dan tahfidz. Momen haru mewarnai suasana ketika para siswa mencium tangan orang tua sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan atas perjuangan dalam mendampingi mereka menghafal kalamullah.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga simbol harapan untuk melahirkan generasi Kutim yang unggul dan berkarakter Qur’ani, selaras dengan visi pembangunan sumber daya manusia yang religius dan berdaya saing.(kopi15/kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini