Bupati Ardiansyah saat menerima Sertifikat Lisensi dari Kepala BNSP Kunjung Masehat di damping Kepsek SMKN 1 Sangatta Utara Supriyadi. Foto: Wahyu Yuli Artanto Pro Kutim
SANGATTA- Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sangatta Utara melaksanakan kegiatan pelepasan 269 siswa siswi dari 8 jurusan Senin (16/5/2022). Pelepasan dilakukan setelah ratusan murid tersebut dinyatakan lulus Ujian nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang telah digekar beberapa waktu lalu. Pelepasan dilangsungkan di halaman sekolah.
Nampak pelepasan turut dihadiri para orang tua siswa hingga guru. Makin spesial karena Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman dan Kepala Badan Nasional Sertifikasi Profesi(BNSP) wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) Kunjung Masehat juga hadir.
Dalam kesempatan itu Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman mengapresiasi peran guru dalam mendidik para siswa. Dia mengatakan, sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang mampu memberikan manfaat bagi orang lain karena ilmunya. Satu diantaranya adalah profesi guru yang bertugas untuk memberikan ilmu bermanfaat untuk kehidupan kepada anak didiknya.
“Maka bersyukurlah bagi anda yang berprofesi sebagai guru, karena tanpa guru, tidak ada Bupati, Menteri bahkan Presiden,” ujarnya mengawali sambutan.
Ardiansyah juga memberikan apresiasi sekaligus ucapan terima kasih kepada kalangan guru yang selalu memiliki semangat untuk terus berkarya, berinovasi. Serta menjadi inspirasi bagi siswa dan pemerintah.
Sedangkan untuk para murid, Ardiansyah berpesan agar para siswa yang sudah dinyatakan lulus, bisa memanfaatkan segala potensi yang dimiliki. Melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi atau langsung terjun ke dunia kerja. Kutim mempunyai semua potensi untuk penyerapan tenaga kerja.
“Saya apresiasi bagi anak-anak yang memilih pendidikanya melalui SMK, kalian (generasi muda) merupakan salah satu aset masa depan yang berharga,” ujar Ardiansyah dan langsung disambut riuh tepuk tangan para undangan.

Sebelumnya kepala sekolah SMKN 1 Sangatta Utara Supriyadi menjelaskan, kegiatan pelepasan siswa angkatan 15 ini dirangkai dengan peresmian Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak Pertama (LSP P1), sekaligus penyerahan Sertifikat Lisensi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) kepada SMKN 1 Sangatta Utara.
“Ke depan guru-guru kami (SMKN 1), sudah memiliki kompetensi untuk menjadi penguji. Khusus kepada para tenaga kerja yang ingin memiliki sertifikat pekerjaan,” ujarnya. (kopi6/kopi3)