SANGKULIRANG – Gerakan minum susu (Gerimis) bagi siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kembali diluncurkan (launching) Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kutim, bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kutim, Minggu (21/10/2018) di BPU Kecamatan Sangkulirang.
Peluncuran gerakan yang bertujuan membudayakan kebiasaan minum kali ini dikhususkan untuk lima kecamatan pesisir. Yakni, Kecamatan Sangkulirang, Kaliorang, Kaubun, Karangan dan Sandaran. Kegiatan yang dipusatkan di Kecamatan Sangkulirang ini berlangsung meriah, dirangkai dengan pembukaan pelatihan Dasa Wisma oleh Bupati Kutim H Ismunandar didampingi isteri tercinta Hj Encek UR Firgasih.
Ketua TP PKK Kutim Hj Encek UR Firgasih yang juga sebagai Bunda PAUD Kutim menjamin dan berkomitmen program Gerimis terus berlanjut. Maka dari itu dirinya berjanji akan terus memperjuangkan program tersebut di tahun depan.
“Komitmen Bunda PAUD terus memberikan support dalam pelaksanaan penguatan implementasi Paud holistik integratif melalui program Gerimis. Sekarang tugas guru-guru PAUD/TK, bagaimana (selanjutnya) mengajarkan dengan baik disiplin minum susu kepada anak,” tegas Firga dihadapan perwakilan guru PAUD dan TP PKK dari lima kecamatan, para camat, sejumlah kepala desa setiap kecamatan, murid PAUD serta ratusan peserta pelatihan Dasa Wisma turut hadir memeriahkan acara.
Nantinya program ini akan dievaluasi setiap tahun. Pastinya perkembangan motorik anak sudah bisa terlihat.
Sementara itu Bupati Kutim H Ismunandar mengatakan, program Gerimis ini sangat baik dan bertujuan positif. Apalagi program dimaksud telah diakui oleh pemerintah pusat. Ia berharap program tersebut dapat terus berlanjut didukung stakeholder dimasing wilayah kecamatan. Terutama untuk membantu menyiapkan susu bagi anak.
“Anak-anak kita di wilayah ini proteinnya sudah tercukupi, karena ikan laut tinggal pancing saja. Apalagi kalau ditambah susu, saya yakin anak-anak kita dilima kecamatan akan menjadi pemimpin bangsa khususnya di Kutai Timur,” ujar Ismu. (hms10)
