Wakil Bupati, Kasmidi Bulang selaku Ketua Kwarcab Kutim melepas Pramuka Kutim ikuti Nasional MOOT Thailand 2019.(Foto Jani Humas)
SANGATTA- Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kutai Timur (Kutim), kembali mengirimkan 5 anggota pramukanya untuk mengikuti kegiatan tingkat internasional. Ajang level dunia yang diikuti oleh Kwarcab Kutim 21-25 Januari mendatang adalah National MOOT Thailand (NMT) 2019.
Berlangsung di Vajiravudh International Scout Camp yang berada di provinsi Chonburi, Thailand. MNT mengusung tema “Service for a Good World service for a Better World” ini akan diikuti sedikitnya 11.800 peserta se-ASEAN.
Ketua Kwarcab Kutim Kasmidi Bulang berkesempatan melepas lima peserta serta dua pendamping di Halaman Sekretariat Kabupaten, Rabu (16/1/2019) sore.
Kasmidi Bulang memyampaikan pesan kepada para peserta agar mengambil hikmah dan kesempatan yang langka untuk menjadi bekal dalam menambah pengetahuan serta wawasan yang luas. Kemudian berbagi pengalaman dengan rekan- rekan yang lain.
“(Kesempatan) Ini menjadi pengalaman yang berharga untuk menyerap ilmu dan teknologi atau budaya negara lain, selama kegiatan ini berlangsung. Setelah pulang diharapkan ada laporan selama mengikuti kegiatan,” ujar Kasmidi Bulang.
Dapat menaga kesehatan dan nama baik, Kwarcab dan Kabupaten Kutim serta Indonesia. Terus berkoordinasi dengan pendamping selama kegiatan berlangsung. Dia berhatap semuanya berjalan dengan baik dan sukses.
Kasmidi menegaskan bahwa Pemkab Kutim mendukung sepenuhnya kegiatan kepramukaan di daerah. Sebagai salah satu bentuk pengembangan sumber daya manusia, terutama generasi muda.
Sementara itu, Supratman, selaku Sekretaris Kwarcab
Kutim menjelaskan bahwa kegiatan NMT sama dengan kegiatan Remuna tingkat ASEAN usia 16-18 tahun. Kegiatannya antara lain bina keakraban penegak pramuka antar negara, diskusi, seminar dan pertunjukan seni dari masing- masing negara.
Kelima anggota pramuka Kutim yang didelegasikan menuju “negeri gajah putih” yaitu Aryadi Jamal Arsyad dari Kecamatan Sangatta Selatan, Muhammad Nur Wahyuddin dan Linda Yasinta dari Bengalon, Devita Sari Kaubun serta Tri Wardani dari Kecamatan Muara Wahau. Kelima peserta yang mewakili Kutim ini telah mengikuti seleksi ditingkat kecamatan dan kabupaten. Selanjutnya akan bergabung bersama daerah yang lain se-Indonesia.
“Kelima peserta yang ikut ini sudah mengikuti seleksi terutama bahasa Inggris dan juga keaktifan mereka dalam setiap kegiatan di Gugus Depan (Gudep) masing- masing. Lima utusan ini akan bergabung bersama 45 penegak se-Indonesia. Untuk mengikuti training camp selama 2 hari (18-19 Januari 2019) di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.
Supratman menambahkan, dalam surat edaran yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal National Scout Organization of Thailand, Mr Prasert Boonruang, peserta akan berkegiatan dengan sangat menarik. Seperti Adventure Challenge, Global Develop Village, Exploring Nature, Friendship and Social bonding dan kegiatan mengasyikkan lainnya. (hms4)