KONSOLIDASI: Ketua DPD PAN Kutim Bakri Hadi saat memberikan wejangan dalam momen Bukber bersama jajaran pengurus dan kader. (Foto: Irfan humas)
SANGATTA-Dalam momen Bukan Puasa Bersama (Bukber) gelaran Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PAN Kutai Timur (Kutim) bersama pengurus dan kader di Room Coffee Hotel Royal Victoria, Kamis (23/5/2019), partai berlambang matahari itu melakukan konsolidasi persiapan membangun komunikasi politik. Pasalnya tiga calon perwakilan legislatif (caleg) dari PAN Kutim berhasil melenggang ke kursi DPRD Kutim seperti Basti Sangga Langi (Dapil 1), Asmawardi (Dapil 2), dan Yosef Udau (Dapil 3) pasca Pileg 2019 yang sudah diumumkan oleh rekapitulasi KPU Kutim.
Dalam sambutan singkatnya, Ketua DPD PAN Kutim Bakri Hadi menegaskan saat ini pengurus dan kader PAN Kutim sudah memiliki kekuatan yang tak kalah dengan partai lain. Ini bisa dilihat dari tiga caleg di bangku pemilihan legislatif (pileg) tingkat kabupaten.
“Kami tentunya siap berkoalisi. Makanya kalau bicara pilbup 2020, kami tidak pesimis. Karena masyarakat Kutim mempercayakan PAN, dan kami boleh diadu,” jelasnya.
Ditambahkan Bakri, PAN Kutim dalam waktu dekat setelah pelantikan anggota DPR akan membentuk tim penjaringan paket calon bupati dan calon wakil bupati (wabup) Kutim 2020. Langkah pertama saat yaitu sudah mulai membangun komunikasi politik kepada semua tokoh politik yang ingin maju sebagai kandidat Bupati.
“Pada prinsipnya, PAN siap berkoalisi kepada siapa saja yang bercita-cita membangun Kutim tercinta menjadi lebih baik dan maju lagi,” beber Bakri.
Untuk diketahui, desas-desusnya, Ketua DPD PAN Kutim Bakri Hadi diprediksi akan menghiasi bursa pemilihan bupati (pilbup) Kutim 2020. Mewakili kalangan pemuda, Bakri dinilai punya warna tersendiri bila nantinya dia benar terjun ke kancah pilbup.
“Kalau ada yang menawarkan untuk bersanding maju (ke pilbup 2020) saya tidak menolak. Politik itu kan kekuasaan, dan saya sudah lama terjun di sini,” ungkap Bakri dengan santai.
Tapi dirinya menggaris bawahi, bahwa tak akan maju tanpa kesiapan. Dirinya hanya siap untuk menempati bursa bangku calon wabup.
“Kalau maju jadi calon bupati, saya rasa untuk sekarang ini tidak dulu. Karena kalau untuk maju, saya hanya mau di level calon wabup saja. Itu saya rasa lebih pas untuk sekarang ini,” tutupnya. (hms13)
