Dinda diapit Gubernur dan Wakil Gubenur Kalimantan Timur, Ketua serta Sekretaris Perpani Kutim dan orang tua. (foto: Ist)
SANGATTA – Setelah mendapat doa restu serta dukungan dari Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Kayla Adinda Utomo (16th) atlet panahan nomor Compound asal Kutim yang bakal berlaga di Sea Games 2019 di Filipina, juga bersilahturhami ke Kantor Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Kamis, (16/5/2019). Kesempatan bertemu dengan Gubernur Kaltim Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi sengaja dilakukan oleh Dinda, sebelum kembali berlatih di Pemusatan Pelatihan Nasional (Paltnas) di Jakarta.
Dinda didampingi Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kutim Bennie Hermawan, Sekretaris Perpani Kutim Warni Hidayat dan Syamsuddin pelatih Dinda di Mars Archery Kutim. Kedua orang tua Dinda, Deddy Utomo dan Indah Winarni juga hadir besama rombongan. Gubernur Kaltim Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi sangat hangat memberi penyambutan. Dalam pertemuan tersebut, Isran yang pernah menjabat Bupati Kutim mengaku bangga dengan prestasi Dinda. Mengapa? Sebab disaat teman-teman seusianya sibuk dengan gadget android, tetapi Adinda malah fokus menempa diri di olahraga panahan hingga terpilih menjadi duta bangsa.
“Masih belia namun sudah bisa mencapai level prestasi yang luar biasa,” kata Isran dengan senyum khasnya.

Pada kesempatan itu Dinda mendapat motivasi khusus dari orang nomor satu di Pemprov Kaltim tersebut. Isran yakin sebagai atlet panahan, Dinda bisa mengharumkan nama Kaltim dan Kutim di kancah Internasional. Dalam suasana santai, Isran Noor juga menyiratkan rasa bangganya karena Kutim banyak memiliki generasi berprestasi, salah satunya dicabang panahan ini.
“Prestasi yang diraih dapat terus ditingkatkan dengan berlatih dan terus berlatih. Buktikan bahwa atlet daerah juga mampu berbicara mengharumkan nama daerah dan negara di kancah Internasional” ujar Isran menyemangati.
Isran Noor juga turut memberi pesan agar Dinda kembali menghadap sebelum berangkat ke Filipina. Jika tidak ada aral melintang, Gubenur berencana ikut hadir mendukung Adinda pada Sea Games akhir tahun ini.
Keberadaan Dinda memang menjadi buah bibir di Jakarta. Sebagai atlet daerah, awalnya Dinda tidak dikenal dilingkungan Pelatnas. Apalagi secara umum didominsai oleh atlet-atlet berbakat dari Jawa Timur. Ditambah kota asal Dinda yakni Sangatta yang belum begitu familiar sempat menjadi pertanyaan para atlet lainnya.
Dinda adalah satu-satunya atlet dari PERPANI Kutim yang sukses mendapatkan tiket menuju Sea Games 2019 di Filipina. Saat seleksi sebelumnya, Seleksi Nasional (Seleknas) kedua pada 7-8 Mei 2019, di Lapangan GA Manulang, Yonkav 7/PS, Kodam Jaya, Jakarta, Dinda menduduki peringkat 3 besar. Peringkat satu dan dua berhasil diduduki atlet panahan senior Indonesia. Yaitu Sri Ranti dari Jawa Barat dan Triya Risky Adriyani dari DKI Jakarta. (hms14)