Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan (Foto: Irfan Humas)
SANGATTA-Di momen HUT Bhayangkara ke 73, anggota Polres Kutai Timur (Kutim) mendapatkan kenaikan pangkat. Dalam Upacara di area Halaman Mapolres Kutim, Senin (1/7/2019) kemarin sekitar Pukul 07.30 Wita berjalan haru pasalnya anggota yang naik pangkat sontak melakukan sujud syukur setelah diumumkan langsung oleh Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan.
Kapolres Kutim Teddy Ristiawan menegaskan dalam tubuh Polri wajib disiplin dan taat melaksanakan tugas salah satu kunci penilaian untuk naik pangkat. Jika tidak disiplin, bakal mendapat sanksi. Demikian yang dialami seorang anggota Polres Kutim yang terpaksa tertunda naik pangkat karena tidak melaksanakan tugas.
“Kenaikan pangkat bukan hadiah, tetapi buah kerja keras masing-masing personil karena menjalankan tanggung jawab dan melaksanakan tugas dalam keadaan apapun. Selamat untuk anggota Polres Kutim yang naik pangkat” ucap Teddy.
Ditambahkan Teddy, reward dan punishment (hukuman) selalu diberikan kepada setiap anggota Polri dimanapun bertugas.
“Penghargaan dan sanksi yang diberikan tidak memandang pangkat dan usia namun berdasarkan kriteria – kriteria penilaian yang sudah dipahami semua anggota Polri,” tambah Teddy.
Untuk diketahui, daftar anggota Polres Kutim menerima SK Kenaikan Pangkat terdiri 10 orang dari Bripka menjadi Aipda, kemudian 5 orang Brigadir Polisi menjadi Bripka, 1 orang Bripda naik menjadi Briptu dan di kalangan PNS tercatat 3 orang dari pengatur muda menjadi penata satu.
“Yang tertunda kenaikan pangkatnya bisa diusulkan kembali pada periode mendatang sepanjang tidak melakukan pelanggaran,” tutupnya.(hms13)
