Koper yang menjadi barang jamaah haji Kutim tiba lebih dulu di Masjid Agung, Komplek Islamic Center, Bukit Pelangi, Kamis (5/9/2019), sekitar pukul 10.15 wita.(Foto: Fuji Humas)
SANGATTA – Sebanyak 162 koper yang menjadi barang jamaah haji Kutim tiba lebih dulu di Masjid Agung, Komplek Islamic Center, Bukit Pelangi, Kamis (5/9/2019), sekitar pukul 10.15 wita. Dari embarkasi haji Balikpapan, barang bawaan haji Kutim sebenarnya lengkap sebanyak 180 koper. Tetapi ada yang dibawa langsung jamaah singgah di Balikpapan dan Samarinda sebanyak 18 koper. Pengangkutan 162 koper berwarna oranye, bertuliskan data lengkap tiap jamaah tersebut mendapat pengawalan ketat dari personel Satpol PP Kutim.
“Seluruh barang jamaah haji jumlahnya lengkap. Tapi ada yang dibawa pulang haji yang mau ke Banjarmasin karena (jamaahnya) meninggal, serta ada haji yang singgah di Balikpapan dan Samarinda,” sebut Bambang, salah seorang personel Satpol PP yang ikut mengawal.
Bambang dengan seragam lengkap Satpol PP menjelaskan bahwa barang-barang milik jamaah haji Kutim sebenarnya sudah tiba sejak pukul 23.00 wita, Rabu (4/9/2019) kemarin. Namun karena proses pemilahan antara barang jamaah Kutim, Paser dan daerah lain, barang baru selesai diangkut keatas truk pukul 01.30 wita, Kamis (5/9/2019) dan langsung menuju Sangatta. Dua truk pengangkut yang melaju beriringan hanya singgah sekali di Islamic Center, Samarinda, karena pengemudi dan personel pengawalan mesti melaksanakan sholat subuh.
Setibanya di Masjid Agung, barang-barang jamaah haji lantas disusun rapi disalah satu ruangan masjid, berdasarkan nomor urut kloter. Maksudnya agar barang yang seragam berlogo Kementerian Agama RI dan Garuda Indonesia tersebut, nantinya mudah diambil oleh jamaah atau keluarganya. (hms3)
