Momen Kantah Kutim saat melaunching aplikasi SIBARA. Foto: Ist
SANGATTA – Sebuah aplikasi baru baru saja dikenalkan oleh Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) bernama Sistem Informasi Berbasis Aplikasi Rencana Anda (SIBARA) untuk memudahkan dalam pelayanan pertanahan di tengah pandemi Covid-19.
Kepala Kantah Kutim Murad Abdullah menyampaikan jika aplikasi ini memang sengaja dimunculkan karena beberapa sebab seperti pandemi Covid-19 menyulitkan masyarakat mengurus administrasi pertanahan. Dengan adanya aplikasi layanan digital ini bisa diakses masyarakat langsung yang lokasinya jauh dari Kantah Kutim.
“Melalui aplikasi SIBARA pemohon sertifikasi atas tanah dapat memanfaatkan aplikasi ini dengan harapan bisa memperpendek dan bisa lebih mempercepat proses penerbitan sertifikat atas tanah oleh masyarakat. Akibat adanya pandemi ini juga dengan adanya SIBARA tunggakan pelayanan yang biasa terjadi bisa kita kurangi atau diminimalkan, selanjutnya dengan SIBARA ini pemohon bisa merencanakan dan melengkapi berkas-berkas yang dibutuhkan dalam proses penerbitan sertifikat sehingga melalui perencanaan ini tim yang bertugas di lapangan akan turun dan tidak lagi menunda-nunda kapan waktunya karena semua direncanakan oleh pemohon,” jelas Murad didampingi Kepala Seksi Survei dan Pemetaan Fahmi Nasrulah serta Kepala Sub Bagian Tata Usaha Nurul Fajriani dalam rapat zoom secara virtual di hadapan seluruh peserta video conference yang diikuti oleh camat, kepala desa, tokoh masyarakat, lembaga masyarakat serta stakeholder terkait di Kantah Jalan Diknas, Jumat (30/7/2021) lalu.
Selanjutnya bahwa tujuan dari SIBARA ini meminimalisir kegiatan tatap muka selama masa pandemi dan tetap memberikan pelayanan secara normal kepada masyarakat.
“Hasilnya memastikan bahwa berkas permohonan yang diterima telah siap baik secara fisik maupun secara administrasi sehingga di lapangan tidak kasak-kusuk semua sudah terakumulasi di dalam SIBARA sehingga petugas yang turun begitu sampai di lokasi langsung melakukan tugasnya ini sudah merupakan suatu efisiensi pekerjaan,” tambahnya.
Dengan aplikasi SIBARA, ia berharap jangan hanya menjadi slogan atau hanya berbentuk inovasi yang tidak ada hasil yang dicapai. Dirinya menekankan kepada jajaran Kantah Kutim dengan adanya aplikasi tersebut permohonan yang melalui loket sebelum adanya SIBARA harus lebih diefektifkan dan SIBARA harus lebih dominan. Hal ini juga sebagai bukti komitmen dan keseriusan Kantah Kutim dalam melaksanakan pembangunan zona integritas menuju WBK/WBBM dalam mewujudkan reformasi birokrasi dengan melakukan perbaikan dan inovasi sebagai pelayan publik di dalam memberikan pelayanan terbaik dan prima kepada masyarakat. Link aplikasi SIBARA dapat di akses melalui situs http://sibara-kantahkutim.com.(hms13/hms3)