Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman saat ditemui Pro Kutim usai mengikuti arahan instruksi Presiden. Foto: Irfan Pro Kutim
SAMARINDA – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman menyampaikan perihal utama instruksi dan arahan dari Presiden RI Jokowi dalam lawatannya ke Bumi Etam. Secara umum, ada tiga prioritas Jokowi yang diamanahkan ke 10 kepala daerah kabupaten/kota di Kaltim mulai dari Samarinda, Balikpapan, Bontang, Penajam Paser Utara (PPU), Kutai Kartanegara (Kukar), Kutim, Kutai Barat (Kubar), Berau, Paser dan Mahakam Ulu (Mahulu) di Pendopo Odah Etam Kompleks Kantor Gubernur Kaltim di Jalan Gajah Mada, Selasa (24/8/2021).
Hal pertama dikatakan Ardiansyah terkait perkembangan penanganan Covid-19 di kabupaten/kota di Kaltim secara keseluruhan.
“Pak Presiden minta Satgas Penanganan Covid-19 di kabupaten/kota untuk terus intensifkan protokol kesehatan (prokes) jangan sampai longgar dan terus diperketat khususnya di lingkungan masyarakat. Kita tetap waspada jika ada ancaman pandemi Covid-19 gelombang ketiga harus segera diantisipasi,” jelasnya ditemui Pro Kutim usai mendengarkan arahan Presiden Jokowi di lobi Kantor Gubernur Kaltim.
Ia menambahkan mengenakan masker menjadi hak yang wajib dikenakan setiap masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang belum ada tanda-tanda mereda.
Selanjutnya momen Presiden Jokowi saat meninjau kegiatan vaksinasi di SMPN 22 Samarinda Jalan Pahlawan. Foto: Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden
“Masyarakat jangan tidak patuh mengenakan masker, ini sudah hal wajib harus diikuti. Selain itu mobilitas masyarakat juga perlu diturunkan, jangan sampai ada lagi ditemukan kerumuman warga yang akan berimbas penyebaran Covid-19 semakin masif. Satgas Penanganan Covid-19 Kutim sebelumnya sudah menggencarkan operasi yustisi mengenakan masker saat di luar,” terangnya.
Hal kedua yakni terkait ruang isolasi terpusat (isoter). Kini Kutim juga sudah mendirikan ruang isoter menggunakan Gedung Asrama SMAN 2 Sangatta Utara di bawah pengawasan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim.
“Sesuai arahan Presiden, seluruh kabupaten/kota mendirikan ruang isoter. Jadi bagi pasien yang masih positif Covid-19 dirawat di ruang isoter bukan lagi tengah isolasi mandiri (isoman) di rumah. Jika di ruang isoter lebih mudah memantau kondisi pasien oleh tenaga kesehatan (nakes) hingga obat-obatnya. Direncanakan akhir Agustus ini, Gedung SMAN 2 Sangatta Utara sudah siap digunakan,” urainya.
Terakhir yang ketiga soal vaksinasi, ini menjadi perhatian. Stok dari pusat akan segera dikirim ke daerah-daerah.
“Pak Jokowi bilang vaksin yang datang pada Agustus ini mencapai 72 juta dosis yakni vaksin Moderna. Kemudian, pada bulan depan diperkirakan yang datang mencapai 70 juta dosis. Jumlah tersebut bukan angka yang kecil, mengingat vaksin yang datang biasanya hanya berjumlah 8-10 juta dalam satu bulan. Percepatan vaksinasi untuk herd immunity (kekebalan tubuh) terus digencarkan termasuk di Kutim,” tegas Ardiansyah.
Untuk diketahui, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Kaltim, salah satunya meninjau vaksinasi massal serentak di 10 kabupaten/kota.
Menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1, Jokowi didampingi Menhan Prabowo Subianto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tiba di Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto di Samarinda sekitar pukul 10.15 Wita. Selanjutnya, bersama Gubernur Kaltim Isran Noor dan Wali Kota Samarinda Andi Harun, Jokowi melihat vaksinasi pelajar di SMPN 22 Jalan Pahlawan Samarinda. Jokowi pun melakukan pengecekan vaksinasi di sembilan kabupaten/kota lain di Kaltim secara virtual.
“Pagi hari ini saya melihat di Kota Samarinda, ini ada juga sembilan kabupaten dan kota lain yang juga melakukan vaksinasi secara bersamaan,” kata Jokowi dikutip kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Jokowi menerangkan, di Kaltim hari ini disuntikkan 24 ribu vaksin secara serentak.
“Kita harapkan, semua berjalan lancar dan segera terbangun kekebalan komunal di seluruh provinsi Kaltim. Kita berharap penyebaran Covid-19 dapat segera dikurangi dan dihilangkan dari provinsi ini,” jelasnya.
Jokowi memastikan pemerintah pusat akan menambah dan mengirimkan vaksin di Kaltim untuk disebar ke kabupaten/kota.
“Kita harapkan ada percepatan program vaksinasi ini. Dengan harapan Covid-19 berkurang di Kaltim, tentu saja di seluruh Tanah Air,” ungkapnya.
Usai meninjau vaksinasi di SMPN 22 Samarinda, Jokowi lantas memberikan arahan kepada Gubernur dan 10 kepala daerah kabupaten/kota se-Kaltim. Agenda berikutnya, Jokowi juga akan meresmikan Jalan Tol Balikpapan – Samarinda (Balsam) Seksi I ruas Balikpapan-Samboja dan Seksi V Ruas Sepinggan-Balikpapan. Jalan tol sepanjang 97,27 kilometer akan beroperasi penuh. Kemudian, Jokowi akan meninjau kegiatan vaksinasi di Kota Balikpapan. Dijadwalkan, Jokowi akan kembali ke Jakarta sore hari ini.(hms13/hms3)
