Beranda Pariwisata Pelatihan Desain Produk Garapan Dispar Kutim – Dukung Peningkatan Sumber Daya Kepariwisataan

Pelatihan Desain Produk Garapan Dispar Kutim – Dukung Peningkatan Sumber Daya Kepariwisataan

151 views
0

Bupati H Ardiansyah sulaiman bersama peserta Pelatihan Pengemasan Desain Produk Wisata dan Workshop Pengembangan SDM dan Penguatan Kelembagaan Pokdarwis/ Desa Wisata. Foto: Wahyu Yuli Pro Kutim.

SANGATTA- Sebagai upaya peningkatan sumber daya kepariwisataan serta ekonomi kreatif, Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur (Dispar Kutim) menggelar Pelatihan Pengemasan Desain Produk Wisata dan Workshop Pengembangan SDM dan Penguatan Kelembagaan Pokdarwis/ Desa Wisata. Pelatihan dimaksud dibuka Bupati H Ardiansyah Sulaiman, di Cafe Teras Belad, Selasa (31/5/2022).

Orang nomor satu di Pemkab Kutim tersebut mengatakan, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), memberikan fasilitas bagi masyarakat untuk bisa mengembangkan pariwisata di daerah masing-masing. Untuk itu, Adriansyah mengajak kepada peserta yang hadir agar bisa memanfaatkan kesempatan tersebut sebagai momentum kebangkitan sektor pariwisata yang ada di Kutim.

“Ayo Bapak dan Ibu, jangan sampai kesempatan ini dilepaskan begitu saja. Kita yakin kalau daerah kita ini (Kutim) indah,” ajaknya penuh semangat.

Ajakan dimaksud dilontarkan pria kelahiran 1964 tersebut bukan tanpa sebab. Kutim memiliki beragam potensi wisata yang cukup menjanjikan. Wisata alam, budaya, maupun buatan yang tidak kalah dengan daerah lain. Sehingga untuk menarik lebih banyak pengunjung diperlukan beragam inovasi serta unsur penunjang yang bisa lebih memudahkan masyarakat datang.

“Bagaimana desain produk wisata tersebut bisa menarik wisatawan dari luar, selain infrastruktur yang juga wajib untuk segera dibenahi oleh pemerintah,” terangnya.

Pada kesempatan ini juga Ardiansyah meminta kepada para peserta agar terus berkreasi dan berinovasi. Salah satunya dengan cara konsisten membangun brand (merek) serta nama produk yang mampu menarik perhatian. Tanpa melupakan kualitas produk itu sendiri.

Sebelumnya Kadispar Kutim Nurullah mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan peran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan kepariwisataan di Kutim. Sehingga bisa lebih mengoptimalkan semua potensi wisata dan mampu menjadi tuan rumah yang baik bagi wisatawan.

“Acara ini berlangsung selama empat hari, dengan peserta sebanyak 50 orang. Mulai dari Pemerintah Desa, Pokdarwis, HPI dan Adytma Kepariwisataan Ekraf. Dengan narasumber dari Polnes Samarinda serta Universitas Mulawarman,“ jelasnya. (kopi6/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini