FOTO: Bupati Kutai Timur Drs. H. Ardiansyah Sulaiman, M.Si dan Camat Sangkulirang Rahmat berfoto bersama para santri usai wisuda di Gedung Serba Guna ( GSG) Kecamatan Sangkulirang, Minggu, 12/6/2022 (Ai Sagaria)
SANGKULIRANG- Dewan Pimpinan Kecamatan Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia ( DPK BKPRMI) Kecamatan Sangkulirang, Minggu, (12/6/2022), melaksanakan wisuda santri dan santriawati angkatan ke 7 tahun 2022 di Gedung Serba Guna ( GSG) Kecamatan Sangkulirang. Spesial karena Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman hadir langsung dan mewisuda 405 santri dari 27 Sekolah Se-Kecamatan Sangkulirang.
Momen dimaksud turut disaksikan Wakil Ketua 2 DPRD Arfan, Anggota DPRD Agusriansyah, Camat Sangkulirang Rahmat, Direktur LPTKA Sangkulirang Sirajudin, serta para orang tua yang mendampingi anak-anaknya.
Usai acara, Bupati Ardiansyah Sulaiman memberikan keterangan kepada wartawan yang telah menunggu di luar, mengatakan, acara wisuda santri dan santriawati merupakan momen bagi anak-anak untuk meningkatkan khair dan khairod (kebaikan) dan terus membaca Al-Quran.
“Memahami kitab suci dan menjadi generasi Al-Quran. Sebagaimana tema yang ada ‘Menyiapkan Generasi Qur’ani Menyongsong Masa Depan Gemilang’,” jelas Bupati Ardiansyah
Karena memang, kata Ardiansyah, biasanya kalau sudah selesai sekolah dan kemudian ingin masuk lagi ke sekolah lain, itu biasanya sulit mencari tempat melanjutkan sekolah. Untuk itu dia meminta BKPRMI untuk menjembatani mereka. Karena BKPRMI membina TKA/TPA dan TQA.
Sementara itu salah seorang pengajar dari Desa Pelawan Umar, mengatakan, wisuda kali ini juga mengikutkan 11 muridnya bersama dengan santri dari desa lainnya.
“Kami memiliki total santri 70 orang dan hari ini Alhamdulillah kami mengirimkan 11 santri yang diwisuda,” kata Umar disela-sela acara wisuda berlangsung.
Umar mengatakan harapan dan pesannya kepada semua santrinya yang hari ini diwisuda, bisa mendapatkan sekolah yang lebih baik. Melanjutkan pembelajaran ilmu agama khusususnya Al-Quran supaya lebih baik dan menjadi insan yang beriman.
Begitu juga bagi santri yang diwisuda maupun yang tidak diwisuda agar lebih giat lagi belajar. Menjunjung tinggi AlQuran agar mendapatkan berkah dari Allah Subhannahu wa Ta’ala.(kopi8/kopi3)
